Last page

5.9K 288 70
                                    

Warning!!!

Ada adegan 18+ dibawah

Mohon untuk para bocil agar di skip aja, tapi kalo masih maksa dosa ditanggung sendiri ya

~♡~

Setelah sekian purnama, akhirnya Kim Minji dan Pham Hanni meresmikan hubungan mereka ke jenjang pernikahan.

"Saya, Kim Minji mengambil engkau, Pham Hanni menjadi istri saya, untuk saling memiliki dan menjaga, dari sekarang sampai selama-lamanya. Pada waktu susah maupun senang, pada waktu kelimpahan maupun kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit, untuk saling mengasihi dan menghargai, sampai maut memisahkan kita"

"Saya, Pham Hanni mengambil engkau, Kim Minji menjadi suami saya, untuk saling memiliki dan menjaga, dari sekarang sampai selama-lamanya. Pada waktu susah maupun senang, pada waktu kelimpahan maupun kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit, untuk saling mengasihi dan menghargai, sampai maut memisahkan kita"

Tepuk tangan terdengar begitu meriah selepas janji suci diucapkan, kini kedua pasangan tersebut resmi menjadi suami istri.

"Oiii bro selamat ya" ucap J semangat,

"Akhirnya gak ada lagi drama kucing - kucingan" Minji dan Hanni langsung malu mendengar celetukan Bae,

"Aelahh jangan diingetin napa, malu njing" ucap Minji sambil mengipasi wajahnya yang panas.

"Halah biasanya juga malu - maluin. Btw selamat juga ya Han, ntar masukin kandang aja kalo Minji kabur - kaburan lagi" Hanni tertawa mendengar ucapan Bae, sedangkan Minji mendengus sebal.

"Oh ya, lo kapan nyusul. Sully sambat mulu ke gue, pengen cepet - cepet lo nikahin" Bae tersipu malu,

"Tahun depan deh, bilangin ke dia. Gue mau nabung dulu" ucap Bae

"Hahaha siap - siap, ntar gue bilangin biar gak uring - uringan terus dia" respon Hanni

"Lo juga kapan nyusul, cari pacar sana gih. Miris gue lihat lo dari dulu jomblo terus" J mendelik tajam kearah Minji,

"Sabar napa, liat aja pasti gue yang bakal nikah duluan dari nih babi hutan" jawab J

"Hilihh kayak punya pacar aja lo" ledek Bae

"Btw mana nih ponakan gue, kok gak kelihatan" mereka berdua celingukan mencari keberadaan Haerin.

"Tuh lagi sama Sully" tunjuk Hanni pada Sullyoon dan Haerin yang sedang duduk menikmati dessert.

"Rencananya kalian mau kasih adek Haerin berapa nih?" Pipi Hanni langsung bersemu merah,

"4 aja deh, biar rame rumah gue" jawab Minji santai, kemudian dia dihadiahi sebuah cubitan cukup keras di pinggangnya.

"Gue dukung Ji. Jangan lupa videonya" ucap J sambil menaik turunkan alisnya.

"Gampang, ntar gue share link nya" canda Minji

"Orang gila" umpat Hanni.

"Sekali lagi selamat ya buat kalian berdua"

"Makasih - makasih"

Setelah obrolan unfaedah tersebut, tibalah momen yang ditunggu para lajang yaitu lempar bunga, beberapa orang sudah siap berkumpul di depan,

"Oke, ready"

"Satu"

"Dua"

"Tiga" Minji dan Hanni melempar bucket bunga tersebut.

Puk

Bunga tersebut jatuh ke tangan J, sontak saja dia langsung mencak - mencak kegirangan,

"Hahaha, liat nih bro" ledek J sambil menunjukkan bucket tersebut pada Bae.

Permission To Love You (Bbangsaz)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang