part: 10

1 0 0
                                    

___WAITING FOR A CHANGE___

By: InsideTNL

Genre: Novel Non Fiksi

Description: disalin dari jurnal harian

Author: TNL

"Perjalanan yang melelahkan masih teramat panjang.
Masih banyak waktu yang tersisa.
Keyakinan diri kembali dipertanyakan.
Apakah hingga saat ini masih dengan setia menunggu datangnya perubahan?"

Part: 10 (Last Part)

_________

September-17-2020

Jika kuingat lagi masa-masa 15 tahun yang lalu, maka akan kudapati kehidupanku sebagai seorang perempuan muda yang cuma tahu bahagia.
Saat itu anggota keluargaku masih lengkap.
Masih ada ayah dan nenek.
Aku masih sangat bahagia dan juga naif.
Aku tidak pernah berfikir bahwa akan ada fase dimana hidupku seakan jatuh dalam sebuah persimpangan.
Ada banyak sekali keraguan dan ketidakpastian.
Membuatku kebingungan dan nyaris kehilangan tujuan.
Aku berusaha keras untuk bertahan.
Berusaha menjalani hidup dengan normal meskipun aku tahu tak ada yang normal dari hidup seorang yang aneh sepertiku.
Dalam kondisi yang masih sakit seperti ini, aku cuma bisa bersabar.
Menjalani hari dengan keadaan yang tidak menentu.
Namun bagiku ini juga sudah menjadi sebuah kebiasaan.
Aku terbiasa menjalani hidup dengan keterbatasan seperti ini.
Aku sudah lupa seperti apa rasanya hidup sehat.
Karenanya, aku tetap bersyukur dengan keadaanku sekarang.
Semenjak aku jatuh sakit, aku juga terus bertanya.
Untuk apa aku hidup?
Dan apa arti keberadaanku didunia ini?
Hingga saat ini aku masih merasa aku tidak ada gunanya untuk orang lain.
Aku sama sekali belum melakukan sesuatu yang berarti sebagai seorang anak, ataupun sebagai seorang teman.
Aku belum menjadi apa-apa untuk keluargaku, ataupun orang-orang yang kusayangi.

Aku telah melalui perjalanan yang panjang untuk dapat tiba di hari ini.
Dan mungkin jalanku masih teramat panjang untuk dapat menemui akhir.
Ini benar-benar seperti perjalanan panjang yang begitu melelahkan.
Aku juga melalui banyak fase up and down.
Kebahagiaan, kesedihan, terpuruk, kesepian, dan banyak perasaan lain yang terkadang membingungkan.
Tapi aku senang bisa melewati semuanya sampai sejauh ini.
Terima kasih banyak atas anugerah tuhan yang maha agung yang telah memberiku minat dalam menulis.
Tapi kekuranganku dalam menulis masih sangat banyak.
Aku menulis untuk mengekspresikan diri.
Dan caraku menulis masih sangat berantakan.
Tapi itu tidak masalah buatku.
Aku berharap, aku tidak akan pernah bosan menulis hingga aku mati.

Ini hari yang melelahkan.
Tidak terasa, satu hari lagi terlalui.
Waktu berlalu dengan cepat.
Pagi, siang, sore, dan malam kembali datang.
Hari-hari terus terlewati.
Tak terasa, sudah hampir 28 tahun...

Dan tibalah saatnya aku pada halaman terakhir.
Tanpa kusadari, aku sudah menulis sampai sejauh ini.
Terima kasih banyak ya tuhanku yang maha agung.
Aku telah berhasih menyelesaikan buku harianku.
Banyak hal telah kulewati.
Aku berharap aku akan terus memiliki semangat untuk hidup.
Aku ingin terus menulis.
Melalui tulisan, aku bisa menunjukkan siapa diriku yang sesungguhnya.
Aku ingin terus menulis, terus dan terus menulis.
Menulis adalah passionku.
Dan aku senang dapat menuliskan kisah hidupku.

Thank you so much...


September-17-2020

Part: 10

"TNL"



Waiting For A ChangeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang