khusus jangsoo yerin so yeon

123 12 3
                                    

so yoen, jang soo, yerin tiga sejoli yang kata anak kelas adalah pulpen, tinta dan penutupnya kemana mana selalu bersama tak pernah bisa dipisahkan.

Sama seperti saat ini dimana mereka berdua tengah berjalan pulang kerumah masing masing yang jaraknya langsung bisa terjangkau setelah 5 langkah berjalan, ya rumah mereka bersebelahan rumah so yeon, dipinggir rumah so yeon ada rumah jang soo, dan disamping rumah jang soo adalah rumah yerin

rumah so yeon dan jang soo adalah rumah paling besar jika dibandingkan dengan rumah yerin, walau jika dilihat rumah yerin pun tergolong rumah yang cukup besar namun tetap tak bisa dibandingkan dengan rumah kedua orang disebelahnya

Namun tetap mau sebesar apapun rumah mereka, jang soo dan so yeon tetap merasa kalau rumah di ujung sana adalah rumah yang paling nyaman mereka singgahi

Jang soo seorang anak dari abdi negara tanpa adanya seorang ibu selalu merasa kesepian maka saat ia berdiam diri di rumah yerin ia akan disuguhkan oleh keributan yang disebabkan oleh kakak kakak dan adik laki laki yerin yang selalu ribut menjaili yerin, ya setelah ibunya meninggal waktu kecil dulu saat ayahnya akan pergi bertugas jang soo akan selalu dititipkan ayahnya ke keluarga yerin itulah yang membuat mereka bisa sedekat ini

Begitu pula dengan so yeon, sang anak dari seorang CEO perusahaan shin property yang selalu melihat ayah ibunya bertengkar entah kenapa penyebabnya itu pasti akan selalu merasa nyaman saat berada di rumah yerin, ayah yong hwa dan bunda nara selalu menyambut so yeon dengan senyuman mereka, so yeon suka itu

Seperti saat ini baru saja ia mau membuka pintu gerbangnya suara teriakan ayahnya dan suara barang barang pecah yang telah so yeon ketahui disebabkan oleh ibunya, kini memenuhi indra pendengarannya, lagi dan lagi ia disuguhi pemandangan ini kadang so yeon berpikir kapan ia bisa setidaknya melihat keluarganya itu rukun sekali saja

Sementara yerin yang masih berdiri dengan jang soo, langsung menarik tangan so yeon agar berjalan ke rumahnya

"tadi pagi mas hae in bilang mau masakin gue sepagetti pas pulang sekolah, bang jin yeong juga bilang mau bawain gue donat 1 box, yu bantuin gue makan biar gue gak gendut" lirih yerin mengalihkan atensi so yeon dari pertengkaran kedua orang tuanya

"emang mas hae in gak tugas? bapak jang soo aja masih tugas" tanya so yeon yang tengah melupakan sejenak pertengkaran orang tuanya itu

"gak dia pulang kemarin, makanya gue bisa dimasakin lagi hehe"

"heee dasar tukang makan" sarkas so yeon namun tetap menampilkan senyum bahagiannya karna dia juga bisa merasakan masakan mas haein yang tak pernah diragukan lagi

sementara jangso yang tengah berdiri dibelakang mereka kini tersenyum lagi lagi yerin lah yang slalu ada disaat dia dan so yeon tidak suka dengan keadaan keluarga mereka, yerin akan selalu mengajak mereka berdua untuk berbagi merasakan kehangatan keluarga di keluarga yang yerin punya , ia selalu suka dengan sikap yerin yang seperti ini, tanpa berbalik pulang kerumahnya jang soo malah mengikuti kedua sahabatnya itu untuk pergi makan dirumah yerin

Dan ya setelah sampai mereka langsung disuguhkan dengan bunda yerin yang tersenyum melihat mereka pulang sekolah, dengan mas hae in yang kesusahan memasak didapur tentunya

kini mereka bertiga duduk di balkon kamar yerin dengan di suguhi 3 gelas matcha panas, 3 mangkok sepagetti dan 1 box donat pemberian mas jinyoung kakak kedua yerin

Tanpa kedua gadis itu sadari kini jang soo mengarahkan kamera hpnya dan langsung memotret keduanya

jang_9s00

jang_9s00

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Duty After SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang