Pertemuan kembali

1.9K 141 73
                                    

Holaaa

Kangen ga?

Kangen sama den atau sama pak bos doang?

Coba yang masih stay absen dlu dari daerah mana

Jangan lupa vote dan komentar yang banyak yaaa..

Nanti kalo votenya sampe 70 komennya sampe 50 aku update lagi.

Happy reading ❤️

****

Senyum manis terpantri diwajah Renata, saat dia baru saja selesai memasak menu terakhir untuk makan siang, ini kali pertamanya lagi turun kedapur setelah menikah dengan Arjuna. Bukan apa, suaminya itu selalu rewel setiap kali Renata sibuk didapur. Arjuna benar-benar tak memperbolehkan Renata sedikitpun menyentuh dapur, biar asisten rumah tangga yang memang sudah di bayar Arjuna untuk mengurus semua hal dirumahnya termasuk memasak. Walau memang Renata pernah sesekali memasak tanpa sepengetahuan Arjuna, tapi setelah itu dia tak lagi melakukannya.

Hari ini, untuk pertama kalinya lagi Renata memasak tapi bukan untuk suaminya melainkan untuk Sean dan Reina yang siang ini mampir kerumahnya, semalam Sean sudah memberitahu bahwa Reina masih ingin bertemu sekali lagi dengan Renata, sebenernya Sean merasa tak enak jika harus mengganggu waktu Renata, Sean tahu bagaimana keadaan Renata saat perempuan itu memutuskan untuk liburan sejenak. Tapi Keisha mengatakan padanya bahwa tak apa untuk Sean menemani Renata di sini, hal itu bisa membuat semua orang tenang karena ada yang menjaga Renata.

"Aku gatau ini rasanya bakalan kaya gimana, tapi semoga aja kalian suka ya." Renata membawa menu terakhir yang dia siapkan, tumis kangkung yang biasanya selalu dia santap bersama putranya dirumah. Iya Andreas. Siapa lagi.

"Wah ini ga kebanyakan kak? Ini keliatan enak semua." Mata Reina berbinar, sudah lama dia tak makan makanan rumahan seperti ini. Ada ayam kecap, tumis kangkung, tahu dan tempe goreng beserta sambal yang menggugah selera, juga tak lupa dengan kerupuk udang.

Sean membantu Reina untuk menyendok nasi dan beberapa lauk yang ada didepannya.

"Ini ayam kecap ini dulu sering banget kak Rena bawa bekel buat di kantor."

"Kalo ini, tempe sama tahu, kadang suka jadi rebutan Abang, Sakti sama Bima. Mereka tuh suka ikut ikutan kalo Abang makan tempe buatan Kak Rena."

Sean masih terus mencoba menjelaskan kepada Reina, lebih tepatnya dia mencoba mengatakan pada adiknya itu bahwa makanan buatan Renata tak ada duanya, enak dan selalu bikin ketagihan.

"Abang ini, kangen yaa sama masakan kak Rena?"

Renata cuma tertawa tipis, merasa salah tingkah sendiri.

"Wah gila Ren ini sih masih tetap juara Ren. Ga berubah masakan Lo, tetep enak."

"Iya ini enak banget, aku boleh nambah ya nanti."

Sean tertawa, dia bahkan mengelus puncak kepala adiknya saking gemasnya.

"Boleh boleh, nanti aku bungkusin. Seneng banget kalian suka."

"Lo ga makan Ren?"

"Ah iya, makan nanti sekalian, nunggu El sebentar lagi datang."

"Wah tu Bocil udh gede sekarang yaa. Masih SMA atau udah kuliah Ren?"

"Udah kuliah, bujangan gue nih, udah kenal perempuan."

Sean tertawa lagi, dia bahkan sampai keselek, "ceweknya banyak nih keknya, kaya bapaknya."

My Little Happiness (SEQUEL OF KEKI) [JISUNG JOHNNY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang