33

558 38 3
                                    

Kebesokan harinya Jihoon pun melakukan kegiatannya seperti biasa tapi tidak dengan perasaannya, perasaannya campur aduk.

Ia bahkan tidak bisa membedakan mana pensil mana pulpen, mana Doyoung mana Junghwan, dan perasaannya yang sebenarnya untuk Hyunsuk atau Cinta lamanya.

"Jhony suruh para bodyguard mencari Hyunsuk, harus sampai ketemu!" Ucap Jihoon pada orang kebanggaannya itu

"Baik pak" balas Jhony lalu melaksanakan tugasnya

Sedangkan Jihoon? Ia sudah pasrah dengan semuanya ia rasa hidupnya sudah tidak berarti lagi tanpa adanya Hyunsuk disisinya.

"Sial, bodohnya aku masih melanjutkan pencarian wanita jalang itu" umpat Jihoon kesal

*Disisi lain (Hyunsuk)

Kini ia telah bangun tidurnya, ya setelah sampai di hotel itu Hyunsuk langsung membaringkan tubuhnya di kasur hotel dan karena kelelahan ia pun tanpa sadar tertidur.

"Hhooaammm.."

"Udah siang aja sihh, huh oke ayo suki kamu bisa sekarang kamu harus cari kerja untuk menghidupi kebutuhan mu sehari-hari" semangat Hyunsuk untuk dirinya sendiri

Setelah itu Hyunsuk pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap, hanya butuh waktu 20 menit Hyunsuk pun kini sudah siap dengan pakaian formalnya untuk melamar kerja.

Setelah memastikan semuanya siap dan sudah tidak ada yang tertinggal Hyunsuk pun berjalan keluar dari kamar hotel itu untuk mencari perkejaan.

Jika dari tadi sudah di sisi Jihoon dan Hyunsuk, mari sekarang kita liat ke sisi Doyoung dan Junghwan.

Pagi saat Hyunsuk menghilang Junghwan dan Doyoung sudah mengetahuinya dari omongan-omongan para maid yang membicarakan tentang kemana perginya Hyunsuk? Dan perubahan sifat yang terjadi pada Jihoon.

Perubahannya seperti tadi tidak bisa membedakan suatu objek, lebih sering mengurung diri di ruang kerja atau kamarnya, dan juga terkadang saat waktunya sarapan terlihat wajah yang Jihoon yang sembam dan sedikit pucat.

Doyoung dan Junghwan yang mendengar itu pun tentunya menjadi sedih bagaimana tidak sesosok wanita yang sudah terasa seperti ibu penggantinya menghilang tanpa jejak.

Setelah mendengar semua berita itu Doyoung dan Junghwan pergi bersama ke kamar Doyoung untuk membahas semua yang mereka dengar tadi.

"Kak yang tadi para maid bicarain itu bener?" Tanya Junghwan mulai berkaca-kaca

"Kayanya bener deh soalnya ga mungkin para maid ngomongin kak Hyunsuk yang ga bener" balas Doyoung yang ikutan sedih

"Hiks hiks, kak Wawan kangen kak Hyunsuk, huaaa" ucap Junghwan sembari menangis

"Iya wan kakak juga, semoga kak Hyunsuk cepet ketemu ya" ucap Doyoung berniat sedikit menyemangati adiknya itu

"Yasudah sekarang Wawan balik ke kamar terus siap siap sekolah ya, udahh jangan nangis" suruh Doyoung lagi

"Iya kak, Wawan ke kamar dulu ya dadahh" ucap Junghwan mengiyakan

"Nanti kalo dah selesai ke bawah ya kakak tunggu" ucap Doyoung lagi

"Oke kak" balas Junghwan lalu pergi

Okeyy chapter 33 sampe sini dulu ya mimin kg tau mau kyk gimana lagi alurnya, dan makasih yang udah selalu sabar nunggu mimin up, oke deh bye bye~

My Sekertaris || hoonsuk Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang