Part Six "The 'Real' Truth"

114 11 0
                                    

May PO.V On
"Aku...minta maaf.Sudah berbohong padamu.Dia hanya kakak sepupuku,dia bukan namjachingu-ku.Dan maaf tadi sudah menggertakmu,"ucapku penuh sesal.
"Aku...juga.Maaf karena berbohong juga.Aku tidak punya yeojachingu. Ia hanya kakak tertua-ku yang tak pernah kuceritakan padamu.Maaf sudah membentakmu tadi,"balasnya juga penuh sesal.
Kami seperti boneka.Hanya saling menatap.

"Sebenarnya...aku sudah kesal dari tadi karena kau tidak berbuat apa-apa.Padahal tadi namjachingu-mu sudah mencium kakakku.Padahal seharusnya kau memukul kakakku, atau menjambaknya.Seperti pacar yang normal.Ternyata...dia hanya kakak sepupumu," ungkapnya.

"Kau juga terlihat sangat membela yeojachingu-mu.Ternyata dia hanya kakakmu,"balasku.
"Hei!Kulakukan itu untuk membelamu.Kenapa kau tidak mempertahankan namjachingu-mu dan seperti hanya bisa pasrah dan menangis?,"kesalnya.
"Itu bukan membela.Lagipula peduli apa kau padaku kalau aku hanya bisa pasrah lalu menangis,"omelku.
Kami lalu diam mematung.
"Aku sangat peduli...,"ucap Rafli lirih.
"Peduli apa?Peduli kau bisa membuatku menangis lagi karenamu?,"tanyaku kesal.
Rafli mengarahkan tangannya seperti ingin mengenai wajahku. Aku hanya bisa menutup mata.
"Peduli kamu tidak akan disakiti seorang namja.Tidak akan pernah," tandasnya sambil mengelus puncak kepalaku.
"Cih,kamu terlalu terlambat untuk mengatakan itu Raf,"cibirku.
"Memang selama ini kau pernah disakiti?Oleh siapa?Katakan padaku.Biar aku yang menghajarnya,"ucapnya.
"Kalau aku bilang itu kamu.Apa kau akan menghajar dirimu sendiri???,"tanyaku tertahan.
May PO.V Off
#ToBeContinued

04/06/2015 14.48 P.M
#PojokVinna:Konniciwaaaa...hehehe.Mianhae yakk kalau pendek -.-...Sebenernya buat gantung aja sihh wkwk XD.

Our Idols (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang