Ngakak bacain komen. Btw kita harus ttp sadar yah, yang diumpatin di sini Mew Ice flower, bkn Bapak Mew suppasit di dunia nyata
_Happy reading_
"Lama tidak bertemu, nyonya" Apo menggodanya dan raut Gulf tidak berubah sama sekali, mengabaikan Apo seperti orang ini memang jauh dari kata penting"Ya, itu sangat lama" Mew menggantikan sang istri merespon, menarik kursi untuk mempersilahkan istrinya duduk
"Jadi, bagaimana kabar anak-anak kalian?"
"Mereka tumbuh dengan baik" Jawab Mew seadanya
"Tentu saja. Mereka dibesarkan oleh Mommy yang cantik seperti Gulf" Apo memainkan alisnya
"Tentu saja" Gulf kembali bersikap sedikit angkuh
"Ngomong-ngomong dimana suamimu?"
Apo mendesis dan tersenyum begitu lebar hingga terlihat mulutnya akan sobek, karna ia terlalu kesal dengan apa yang akan ia katakan "Hey, Mile itu hanya menikah dengan pekerjaannya"
Mew terkekeh "Woah, kau harusnya terkagum-kagum"
Gulf mengangguk, setuju dengan suaminya "Kau memiliki suami yang begitu kaya""Dia tidak punya banyak waktu" Apo merotasikan matanya dengan malas "Itu menyebalkan"
"Itu bagus. Lebih baik jika ia fokus untuk mencari uang daripada terus membuat hari libur sendiri dan mengganggu istrinya di rumah" Sindir Gulf yang langsung dimengerti dengan baik oleh keduanya
Apo tertawa dan mengelus punggung Mew "Bersabarlah. Istrimu masih sama dinginnya"
"Sayang, jangan menggodaku" Mew menatap Gulf sedikit kesal "Apakah aku benar-benar mengganggumu? Padahal kau terlihat begitu bahagia jika aku mengambil cuti"
Gulf mengambil ekspresi kecut "Kapan aku terlihat bahagia saat kau berada di rumah? Yang ada aku hanya tertekan"
Walaupun Gulf mengucapkannya dengan lugas, namun Mew tidak ingin memikirkannya. Karna ini adalah Gulf, dan Mew sudah tau itu
Gulf tidak sejahat itu untuk merasa terganggu dengan kehadiran Mew. Sebaliknya, ia sedikit merasa bersemangat mengurus anak-anak saat Mew membantunya
Apalagi dengan beberapa momen yang mereka sempatkan dengan begitu manis
Segalanya begitu menyenangkan saat mereka berada dengan lengkap di rumah
"Sebenarnya bukan aku yang mengajakmu bertemu"
"Lalu?"
Apo segera memalingkan wajah pada wanita yang berdiri di dekat pintu, berjalan ke arah mereka. Dan, arah tatapannya diikuti oleh sepasang suami-istri yang tengah penasaran
Wanita itu memakai kemeja putih yang dibaluti dengan slip dress bermotif bunga, namun Gulf terpaku
Bagaimana bisa ia terlihat begitu cantik hanya dengan gaya sederhana seperti ini?
"Min?" Mew terlihat terkejut namun sesaat kemudian, senyuman cerahnya menyambut kedatangannya
"Hey, apa kabar?" Wanita bernama Min itu menghampiri Mew kemudian menyentuh lengannya dengan antusias
Mew terkekeh "Baik... Astaga, itu sudah sangat lama"
Min mengangguk kembali, masih dengan suara kekehan yang menambah bahagianya suasana
Suasana bahagia hanya untuk tiga orang ini saja karna Gulf terlihat begitu buruk. Tatapan tajamnya memandangi lengan suaminya yang tengah dipegang oleh wanita lain