Berjuang mati²an untuk merangkai cerita singkat mereka, akhirnya mereka menyelesaikan perjuangan mereka 'di awal' kisah mereka.
"Bersahabat itu bukan tentang berapa lama kita bersama!! Tapi! Tentang bagaimana perjuangan kita untuk mempertahankannya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NarenRajaksa Abyantara
-Keenan Christian Vincent- (Sorry, Buat Keenan ga ada karakter)
•••
[14 tahun yang lalu]
[ORen]
'Drap'
'Drap'
'Drap'
"Selamat pagi anak²"
Kelas yang semulanya ribut menjadi hening seketika saat wali kelas mereka masuk.
"Pagi Bu..." Jawab murid² di kelas itu.
"Maaf, ibu tau pagi ini bukan jam Ibu. Tapi Ibu meminta waktu sebentar, boleh kan?"
"Boleh Bu..."
"Hari ini, kita kedatangan teman baru" Guru itu menatap keluar pintu. "Rio, ayo masuk, dan perkenalkan dirimu"
Anak baru itu—Rio, masuk dengan gugup. Saat sampai di depan kelas, Rio menatap seluruh mata yang tertuju padanya. Sampai dia melihat sepasang mata yang menatap datar padanya. Wajah datar dan judes anak itu menarik perhatiannya. Sejenak kemudian, Rio kembali fokus pada tujuan awalnya, memperkenalkan diri.
Rio menarik nafas dalam-dalam lalu menghembuskannya kembali. "Halo semua... Kenalin, namaku Rio Marchellio, kalian boleh panggil aku Rio. Salam kenal, semoga kita bisa berteman baik ya"
Setelah menjawab beberapa pertanyaan dari teman² barunya, Rio di beri tempat duduk di tempat anak berwajah judes tadi.
Rio menaruh tasnya di kursi barunya lalu duduk disana. Dia menatap anak lelaki itu kembali tidur. Rio hanya diam tak berani menyapa anak itu, sepertinya dia orang yang galak.
Akhirnya, jam pertama itu Rio lalui dengan baik. Tidak banyak yang mendekatinya. Sekarang jam istirahat, Rio hanya pergi sendiri, hingga waktu pulang dari kantin...
"Woi anak baru" Rio menatap 2 lelaki yang ada di hadapannya sekarang. Berwajah jelek.
Rio hanya diam, masih menatap kedua anak lelaki itu.
