Anak baru

2.1K 129 1
                                    

Pagi hari nya Jisung merenggangkan otot-otot nya yang tegang pagi kali ini sangatlah berbeda tubuh Jisung terasa segar.

Bangkit dan setelahnya melakukan aktivitas pagi nya, mandi,memakai almamater sekolah dan kebawah untuk sarapan dan berangkat bersama dengan pacar kakaknya.

(P/a):<disini gua bikin nya ‘kakak’ bukan ‘Hyung’>

Setelah siap dengan pakaian rapi nya Jisung mengambil tas hitam nya untuk di taruh di pundak kanan nya dan turun untuk menemui kakaknya.

"Pagi kak" Jaemin tersenyum membalas sapaan pagi Jisung.

"Bawa ini Jeno sudah di depan" Jisung menerima roti isi untuk sarapan pagi mereka.

Kedua nya pergi keluar dari rumah dan tak lupa Jaemin mengunci pintu rumah nya dan berlalu ke mobil hitam milik sang kekasih.

.

.

.

Didalam mobil dan perjalanan ke tempat mereka menimba ilmu, Jaemin duduk didepan sedangkan Jisung dibelakang memainkan ponsel nya hari ini semua murid di perbolehkan membawa alat elektronik.  Kulkas, tv dan lainnya tidak termasuk ya.

Setelah puas bermain dengan ponsel nya Jisung menyimpan nya kedalam tas nya dan melihat ke luar bagaimana pemandangan di pagi hari di jalan raya.

Mata nya menelusuri ke setiap titik dengan mata kagum Jeno dan Jaemin yang melihat nya dari kaca tersenyum Jeno sedikit terkejut sebenarnya.

Apapun untuk adik ipar nya dia lakukan,sekalian biar dapet restu buat bawa kawin lari kakaknya tapi seperti nya tidak akan bisa. Jeno tahu betul betapa sayang nya Jaemin pada adik satu-satunya.

"Sung ayo turun"

Jaemin turun dulu setelah nya Jeno dan disusul Jisung dibelakang mereka ada Haechan dan Mark yang tadi di belakang mobil Jeno.

"Kak " Jisung meraih lengan Jaemin untuk dibawa pergi menjauh dari keramaian.

Jaemin sendiri terkejut karena hal itu dapat Jaemin lihat wajah gelisah yang tidak pernah Jaemin lihat dari adiknya itu cukup mengejutkan karena Jisung tidak terlalu mengungkapkan apa yang dirasakannya.

Menangkup pipi sang adik kan menautkan dahi satu sama lain Jaemin lakukan, kedua nya diam untuk beberapa saat.

"Tenang semua baik"

.

.(maaf kalau alur nya ke ubah,otak saya agak miring dari tempatnya. Enjoy)

.

Membosankan kata yang terlintas di otak Jisung saat melihat ke seluruh kelas nya.

Tidak ada angin ataupun badai petir tiba-tiba dikelas nya muncul anak baru yang terlihat seperti omega tapi kenapa di masukan ke kelas Alpha?, Jisung jengah melihat nya dia melihat qke jendela tempat duduknya berada di dekat jendela jadi dia dengan mudah melihat dunia luar.

Wajah anak baru itu serius dengan lekukan mata yang di datarkan dan pengucapan kata pengenalan yang sedikit belibet.

"saya Zhong Chenle..pindahan dari China.." nada bicara nya naik turun.

"okay Chenle you can sit with Jisung, Jisung up your hand please" guru atau wali kelas itu menyuruh Jisung untuk mengangkat tangan.

Jisung yang tidak memerhatikan dan menulikan pendengaran nya tidak menggubris apa yang dikatakan Pak Kim.

Tuk

"Ouch.. siapa itu?" Jisung menoleh kebelakang siapa pelaku yang melempar nya.

"Itu perhatiin depan dongo" ucap pemuda blesteran Jepang.

Alpha with Alpha🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang