Layar lebar yang terbentang di dalam ruangan yang dingin dan gelap menjadi pusat perhatian dua pasangan yang kini sedang berkencan bersama. Keduanya masing-masing sudah berada dalam dunia mereka sendiri seolah tidak menghiraukan orang lain di dalam ruangan itu.
Kim Gyuvin, pemuda 18 tahun yang sedang mempersiapkan ujiannya untuk memasuki universitas yang sama dengan kakaknya yang sedang menjadi dosen di sana, Kim Jiwoong. Mereka adalah Kim bersaudara.
Shen Ricky, teman sekelas Gyuvin sekaligus kekasihnya. Mereka sudah menjalin hubungan kurang lebih satu tahun ini sejak mereka menginjak bangku kelas dua di SMA. Awalnya mereka hanya teman dekat sejak SMP sampai pada saat Gyuvin mengutarakan perasannya pada Ricky hari itu. Entah apa yang Ricky pikirkan saat itu dia langsung menerima ajakan Gyuvin untuk berpacaran.
Seok Matthew, 21 tahun. Mahasiswa di universitas tempat Kakak Gyuvin mengajar sekaligus kekasih hati Jiwoong. Mereka sudah berpacaran sejak Jiwoong masih menjadi mahasiswa sampai ia bisa menjadi dosen di universitas tempatnya lulus itu.
Cukup dengan perkenalannya kini layar lebar itu sudah menunjukkan tittle credit tanda film telah berakhir. Lampu ruangan mulai menerangi ruangan itu dan keempatnya mulai beranjak dari kursinya masing-masing. Mereka berempat langsung menuju kafe sebagai tujuan kencan terakhir mereka malam ini.
"Kalian mau pesan apa?" tanya Matthew menanyakan yang lainnya, "Biar aku yang pesankan,"
"Chesee Cake dan Smoothie Strawberry untuk Ricky, aku pesan Americano saja," ujar Gyuvin.
"Kamu nggak makan?" Ricky menyahut seketika.
Gyuvin menggeleng, "Aku masih kenyang, minum saja cukup. Melihatmu makan saja aku sudah kenyang," katanya lalu mencubit gemas pipi si rambut pirang kekasihnya itu.
"Sayang, mau pesan apa?" Matthew bertanya pada kekasihnya.
"Seperti biasa, aku samakan denganmu saja," jawab Jiwoong.
"Oke!" setelah mencatat pesanan Matthew menuju tempat pemesanan.
"Aku mau ke kamar mandi dulu," ujar Jiwoong dan di angguki oleh Gyuvin.
"Aku ikut, Kak!" seru Ricky menyusul Jiwoong. Gyuvin hanya tersenyum menatap punggung Ricky yang menghilang bersama Jiwoong di balik pintu kamar mandi tanpa rasa curiga.
"Eoh? Jiwoong sama Ricky kemana, Vin?" tanya Matthew begitu Matthew selesai memesankan.
"Ke kamar mandi tuh barusan," jawabnya lalu ia memainkan ponselnya.
"Owh, yaudah."
***
"K-Kak... Ja-jangan disini, gimana kalo mereka kesini?" ujar Ricky resah saat Jiwoong sudah menghimpitnya di tembok bilik kamar mandi itu.
"Tapi aku harus segera mengambil ciumanmu yang sudah di curi oleh adikku tadi kan?" ucap Jiwoong lirih dengan suara beratnya tepat di sebelah telinga Ricky.
Ricky merinding geli saat hembusan napas harum Jiwoong menerpa daun telinganya.
"Berani-beraninya kamu berciuman mesra dengan Gyuvin di depanku, hm?"
"G-Gyuvin yang mulai duluan, Kak. Aneh kan kalau aku yang pacarnya Gyuvin menolak ciumannya, lagian aku juga suka ciumannya Gyuvin," kata Ricky kini mengejek Jiwoong.
"Dasar kucing nakal!"
"Ahngh!"
Jiwoong segera merambatkan mulutnya pada tengkuk leher mulus Ricky membuat tubuh pemuda pirang itu melemas meremat pundak sosok yang sedang mencumbunya saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Rising | Gyuicky/Jeongri/WoongRic ♡ + Ricky Harem
Fanfiction[21+] Perjalanan Ricky untuk mencari orang yang tulus mencintainya. ♡ Ricky ♡ ♡Gyuicky/Jeongri/WoongRic♡ ZEROBASEONE/ZB1 🪐 • Start : 25.06.2023 • End : 23.02.2024 © itsmyhalluniverse2023