"Gue gak suka liat lo nangis, kecuali karena gue."
-𝐆𝐚𝐳𝐳𝐚𝐲𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐫𝐚𝐭𝐚𝐦𝐚-
°°°°°
°°°°°
6 - Strange🌵
"Oh shit!"
Gazza mengumpat. Pria itu menarik tubuh Cleoza, memaksa gadis itu untuk duduk di hadapannya.
"Jangan nangis."
Cleoza menatap sepasang mata tajam bak elang itu. Kalimat yang terucap itu, Cleoza masih belum memahami. Entah itu sebuah kalimat permintaan atau perintah.
Gazza menatap wajah cantik gadisnya. Pria itu ingin sekali untuk mengusap air mata yang mulai merembes ke pipi. Namun ego dan gengsi Gazza sekali lagi menang.
Gazza lalu turun dari atas kasur. Merapikan jaket kulitnya, lalu berjalan ke arah jendela kamar Cleoza.
"Kak Gazza, mau ke mana?" Akhirnya bibir mungil Cleoza berucap.
Gazza menghentikan langkahnya. Namun pria itu tidak menoleh sama sekali.
"Apart," balasnya singkat.
Sadar bahwa dirinya sudah melakukan kesalahan. Cleoza turun dari kasurnya. Namun saat ia akan menghampiri Gazza, ternyata pria itu sudah turun melalui jendela kamar gadis itu.
"Kak Gazza!" Cleoza sedikit berteriak. Ia lalu membungkam mulutnya sendiri. Ceroboh sekali dia!
Cting!
Ponsel Cleoza menyala, menampilkan sebuah pesan singkat yang baru saja muncul di notifikasi ponsel miliknya.
Tangan Cleoza meraih ponsel miliknya.
Kak Gazza: gw balik.
Kedua mata Cleoza membulat. Apakah pria itu bisa mengendarai motornya saat mabuk seperti tadi?
KAMU SEDANG MEMBACA
GAZZAYDAN
Teen FictionBercerita tentang seorang pria yang memiliki rasa obsesi tinggi kepada seorang gadis bernama Cleoza Caldara. Gazzaydan Pratama, pria kejam yang tidak pernah mau membiarkan gadis polos seperti Cleoza pergi dari hidupnya. °°°°° "Jangan pernah berpiki...