9. Pertunangan

7 2 1
                                    

~𝐅𝐀𝐉𝐀𝐑 𝐒𝐄𝐍𝐉𝐀 𝐒𝐓𝐎𝐑𝐘~
𝑏𝑦;𝑤𝑎𝑟𝑘𝑜𝑝𝑖𝑛𝑔

9. Pertunangan

Di sebuah restoran mewah bernuansa Jepang, 2 keluarga berkumpul untuk melaksanakan kegiatan makan malam, setelah sekian lamanya mereka tidak bertemu kini mereka menghabiskan waktu bersama membagi cerita satu sama lain saat mereka berjauhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sebuah restoran mewah bernuansa Jepang, 2 keluarga berkumpul untuk melaksanakan kegiatan makan malam, setelah sekian lamanya mereka tidak bertemu kini mereka menghabiskan waktu bersama membagi cerita satu sama lain saat mereka berjauhan

2 keluarga itu adalah keluarga Fajar dan Senja. Keluarga itu tampak damai dan harmonis

Senja terlihat sangat cantik mengenakan gaun yang dibeli dari butik langganan Tante Rena kemarin. Memang benar yang dikatakan oleh Tante Rena, butik langganan nya itu memiliki kualitas baju yang super bagus. Rambut Senja tergerai, terlihat sangat indah apalagi dengan jepit rambut nya yang lucu

Sedangkan Fajar, dia hanya mengenakan kemeja dan celana dengan warna senada. Fajar tidak mau ribet, bila boleh dia bahkan akan memakai celana pendek dan kaos saja, tapi Papanya tidak membolehkan nya

Makan malam bersama terjadi dengan lancar, mereka semua menikmati hidangan yang disajikan di sana

"Bagaimana makanannya?" tanya Papa Fajar

Ayah dan Bunda Senja menjawab dengan pernyataan bahwa makanannya sangat enak, sedangkan Senja hanya diam menatap piringnya yang masih menyisakan sedikit bekas makanannya. Papa Fajar melihat ke arah Senja, ia sepertinya tahu jika Senja kurang menikmati makan malam nya

"Senja" panggilnya lembut

Senja yang merasa dipanggil pun lantas menengok menatap ke arah orang yang memanggilnya

"Iya om?" sahur Senja saat sudah menatap pria itu

"Gimana makanannya? enak?" tanya Papa Fajar lembut kepada Senja

"Enak om, tapi lebih enakan permen hehe" jawab Senja dengan cengengesan

Fajar mendengar Senja yang mengatakan itu lantas memutar bola matanya malas, ia mengambil ponsel dari sakunya dan mulai memainkannya, durinya merasa bosan sekarang. Sedangkan Papa Fajar hanya terkekeh saat mendengar jawaban Senja, ia gemas sendiri dengan gadis manis itu

"Karena acara makannya sudah selesai, sekarang kita mulai inti dari acara malam hari ini" Papa Fajar kembali bersuara

"Seperti yang diketahui, kita punya tujuan dan maksud datang ke sini. Pak, silahkan disampaikan " titah Papa Fajar pada Ayah Senja

Pandangan semuanya pun beralih pada Ayah Senja setelah mendengar penuturan Papa Fajar

"Jadi begini, Bapak  Guntur dan saya sudah berteman baik, beliau juga sudah banyak membantu saya selama ini. Saya benar-benar terbantu dengan adanya Pak Guntur dan saya mau membalas kebaikan beliau. Pak Guntur mengatakan bahwa jika ingin membalas kebaikan nya, saya harus menyerahkan putri saya pada beliau. Beliau berjanji akan menyekolahkan putri saya hingga perguruan tinggi dan terus memberikan bibit untuk lahan saya, jadi sekarang saya menyerahkan putri saya pada beliau" jelas Ayah Senja

Fajar Senja storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang