Pagi pagi ji eun sudah disibukkan dengan bertumpuk tumpuk berkas yang berada di mejanya. Tiba tiba pak shin dari ketua bidang perencanaan sebagai pengganti park seo joon sebelumnya menyuruh ji eun untuk pergi keruangan min yoongi. Dia sangat bingung dengan hal ini, ji eun takut jika dia melakukan kesalahan dan berakhir di pecat. Ji eun menuju ruangan min yoongi.
Tok...tok...tok
"MASUK" terdengar suara dari dalam ruangan dan ji eun membuka pintu tersebut
"baiklah ji eun hari ini saya minta anda untuk ikut dengan saya mengurus anak cabang yang berada di busan"
"hhhari ini pak?"
"iya apakah keberatan?"
"ani , saya tidak keberatan pak"
"baiklah kalau seperti itu sekarang saya izinkan kamu untuk bersiap dan berkemas karena kita disana selama satu minggu, nanti ada sopir yang akan menjemputmu"
"baik pak, saya permisi terlebih dahulu"
Ji eun langsung menuju meja kerjanya untuk membawa tas dan beberapa berkas yang dibutuhkan setelah itu dia berlari menuju rumahnya untuk mengemasi barang barang kebutuhannya serta berganti baju. Setelah siap ji eun menunggu sopir yang akan menjemput dia di depan rumahnya
Tin...tinnn
Mendengar suara klakson mobil, ji eun segera berjalan menuju mobil tersebut. Bukan sopir suruhan min yoongi yang menjemput akan tetapi min yoongi sendiri yang menjemput ji eun. ji eun sangat kaget dengan hal tersebut dia diam membeku
"ehem, apakah kamu tidak akan masuk?"
"emmm itu anu eh, maafkan saya sajangnim" ucap ji eun dengan gugup lalu memasukkan tasnya kedalam bagasi mobil dan dia segera duduk di kursi depan bersama min yoongi
"apakah sajangnim yang menyetir sampai sana?"
"iya, saya tidak mau membawa sopir karena itu saya memilih menyetir sendiri"
Ji eun mengangguk anggukkan kepalanya tanda paham. Butuh 3-4 jam perjalanan dari seoul ke busan. Ji eun menahan matanya agar tidak tertutup, sebenarnya saat ini dia sangat mengantuk, tapi tidak mungkin jika dia tidur dan membiarkan bosnya menyetir sendiri. Suasana mobil saat ini sangat sepi tidak ada musik tidak ada pembicaraan ataupun obrolan apapun.
Hari ini lalu lintas menuju busan tidak terlalu macet, dan mereka bisa segera sampai di penginapan lebih awal untuk beristirahat terlebih dahulu. Mobil min yoongi berhenti dan dia memarkirkannya di sebuah hotel bintang 5, segala urusan dan kebutuhan mereka disana sudah di persiapkan oleh kim namjoon. Min yoongi dan ji eun mengambil tas mereka dibagasi dan segera menuju resepsionis hotel
"kamar hotel atas nama min yoongi dan lee ji eun" yoongi berbicara kepada petugas yang berada di resepsionis
"baiklah, ini kunci anda tuan dan nyonya"
Min yoongi mengambil kunci yang diberikan oleh petugas resepsionis tersebut, dan berjalan menuju kamar yang sudah di pesan. Kamar min yoongi tepat disebelah kamar ji eun
"istirahat 20 menit setelah itu kita pergi"
"baik sajangnim"
Ji eun buru buru masuk dan selanjutnya dia tidur karena dia sudah menahan kantuknya dari tadi, tapi sebelum tidur ji eun memasang alarm terlebih dahulu. Ji eun menghabiskan waktu 10 menit untuk tidur, alarm yang dia pasang tadi sudah berbunyi keras memenuhi seisi ruangan kamar hotel tersebut.
"enghhh, aku masih ngantuk sekali" ji eun membangunkan badannya dengan posisi duduk dan menatap seluruh kamar hotelnya. Ji eun beranjak dari kasurnya dan mengambil beberapa lembar baju serta kebutuhan mandinya lalu masuk ke kamar mandi untuk mandi. Pintu kamar mandi terbuka, ji eun sudah selesai mandi dan dia memakai bedak serta lipstik agar tidak terlalu pucat. Setelah dirasa siap ji eun menuju keluar kamar dan mengetuk pintu kamar yoongi