Bab 8

66 15 1
                                    


Masuk kedalam kamar ji eun mungkin sudah menjadi hobi baru seorang min yoongi. Seperti saat ini disaat pemilik kamar sedang mandi pasti dia sudah berada di atas kasur kamar ji eun sambil membaca surat kabar atau majalah. Ji eun sudah terbiasa dengan hal ini. Sekarang sudah hari kelima mereka berada di busan. Dan tidak ada pekerjaan apapun selama mereka di busan. Yoongi selalu mengajak ji eun pergi ke pantai. Hubungan yoongi dan ji eun sekarang sudah tidak secanggung dulu seperti atasan dan bawahan. Bahkan sekarang yoongi menyuruh ji eun memanggilnya oppa saat mereka sedang berdua.

"oppa apa yang kau lakukan, aku sudah membersihkannya tadi dan dengan seenak jidatnya oppa berantakin lagi semuanya" ucap ji eun saat melihat tempat tidurnya yang tadinya sudah rapi sekarang sangat berantakan

"tinggal beresin lagi apa susahnya" ucap yoongi dengan terus membaca majalahnya

"aish menyebalkan" ji eun melangkahkan kakinya untuk duduk di balkon

Yoongi menyusul ji eun dan mendudukkan dirinya di sebelah ji eun. lama mereka dibalkon tapi tidak ada pembicaraan apapun keduanya sibuk dengan pemikiran mereka sendiri

"oppa sebenarnya, kenapa kita ke busan?"

"kerja"

"kita hanya bertemu satu klien saat itu, dan selain itu hanya berada di hotel, jika sudah tidak ada urusan kenapa kita tidak pulang ke seoul saja?"

"kamu akan tau nanti"

Ji eun sudah tidak bertanya apapun lagi

.

Tok...tok...tok.. ji eun membuka kamarnya dengan gontai karena dia baru saja terbangun dari tidurnya setelah mendengar ketukan seseorang di pintu kamarnya

"kajja kita pergi" ucap yoongi lalu menarik tangan ji eun. ji eun yang belum sepenuhnya sadar hanya bisa mengikuti yoongi. Mereka saat ini sudah berada di dalam mobil, yoongi memakaikan mantel kepada ji eun, karena saat ini ji eun hanya memakai baju tidur bergambar doraemon. Tujuan yoongi saat ini adalah pantai, entah dari kapan dia suka suasana pantai, tapi tidak dengan bermain air.

"kenapa kita malam malam ke pantai oppa?"

"pengen aja, sini duduk" ucap yoongi

Ji eun duduk di sebelah yoongi. Ji eun saat ini sangat mengantuk, dia yakin jika bisa tertidur disini, apalagi udara saat ini sangat mendukung untuk tidur.

"kamu mau tau kenapa sampai sekarang kita belum pulang ke seoul"

Ji eun menganguk

"karena aku masih ingin bersamamu"

Ji eun menoleh kearah yoongi

"kenapa oppa masih ingin bersamaku? Kan kita bisa bertemu lagi saat di seoul"

"tetap beda" jawab yoongi

"ji eun kenapa setiap kali ada seminarku pasti kamu akan ikut? Apakah sebegitu menariknya aku?"

"hmmm sangat menarik, aku rasanya seperti mimpi. Oppa tau aku sangat mengagumimu, setiap seminarmu aku pasti akan ikut. selain ingin melihat oppa, alasan lainku mengikuti seminarmu adalah aku memiliki sebuah mimpi yang sangat besar, aku ingin memiliki masa depan yang indah bersama orang yang aku sayang, aku ingin memiliki perusahaan yang diimpikan oleh ayahku dulu, aku ingin mewujudkannya. aku sangat bertekad untuk mewujudkan impian itu. Aku sempat berputus asa, bagaimana caraku mewujudkan impian itu sedangkan saja untuk biaya sehari hari masih kurang. Tapi aku meyakinkan diriku bahwa nanti aku pasti bisa. Aku bersyukur saat lulus sma aku mendapatkan beasiswa untuk berkuliah di jurusan yang aku inginkan. Setiap motivasi yang oppa berikan disetiap seminarmu menjadi semangatku untuk tidak menyerah"

DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang