『𝐄𝐥𝐞𝐜𝐞𝐞𝐝 𝐗 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫』

CHAPTER 10 - Monster Kucing? (2)

JGEERR!!

.

DUAAR...!

.

BLAARR.. BLAARR...

Kayden, adalah seorang awakened baru yang kekuatannya sudah melampaui banyak orang. Ia selalu memberikan sebuah tantangan kepada para awakened atau awakened lain yang memberinya tantangan untuk melakukan duel bersama.

Dan alasan para awakened yang menantang Kayden adalah karena mereka tak terima jika bocah baru itu bisa mengalahkan banyak awakened yang jauh lebih kuat darinya.

Namun tentu saja, kesempatan perkelahian itu membuat Kayden semakin di untungkan. Dia yang selalu memenangkan pertarungan antar awakened sampai diberi julukan Break oleh semua orang.

Dan saat ini, Kayden sekali lagi telah berhasil memenangkan pertarungan.

Melihat sikapnya yang berdiri dihadapan sang lawan yang telah tertunduk lemas dengan pose kemenangan serta kesombongan.

"Aku mengakui kekalahan ku, Kayden. Kamu menang.." ucap pria tersebut dengan seluruh luka yang berada di tubuhnya.

Sedangkan Kayden? Ia hanya menatap pria itu dengan mendecih pelan, meremehkan pria yang awalnya tak mengakui kemampuannya.

Lalu saat Kayden berniat ingin beranjak pergi, terdengar suara hiruk pikuk yang membuat ia menatap dengan malas di sekitarnya.

"Kayden menang lagi!"

"Sudah berapa kali ini??"

"Dia selalu menantang orang-orang kuat dan selalu menang"

"Mereka yang punya kekuatan pun tidak lagi mau menerima tantangan dari Kayden"

"Mereka semua menghindari pertarungan dengan Kayden"

"Kayden bisa di bilang tidak ada bedanya dengan para orang kuat itu kan?"

Banyak sekali orang yang mulai berbicara tentangnya, ketenaran Kayden semakin melambung dan membuat sikap puas yang ada didalam dirinya semakin menguar.

Disisi lain keributan itu, datanglah seorang pria yang menghampiri Kayden dan memberikan sebuah penawaran kerjasama padanya.

"Kayden, bergabunglah dengan ku. Aku bisa menjadikanmu orang kepercayaan ku, dan kau bisa menguasai dunia bersamaku.. lalu tentunya jika bersama mu kita bisa memiliki batu itu, batu yang berharga itu bisa menjadi milik kita sepenuhnya!"

Yang jelas Kayden hanya mendengarkan tanpa menjawab sepatah katapun untuk pria itu, karena bagaimanapun juga ia sama sekali tidak tertarik.

Lagipula kemana saja Kayden pergi, akan ada banyak orang yang mencari dan datang padanya untuk meminta ia agar mau bergabung bersama.

Seperti contoh-

"Kayden, bergabunglah bersama kami. Bersama mu kita pasti bisa menguasai dunia"

"Ayo kita buat tunduk dunia ini, Kayden! Kita kuasai semuanya, dan tentunya menguasai batu permata itu!"

Bahkan ada yang sampai memohon untuk menjadi muridnya.

"Tuan Kayden, terimalah kami menjadi murid mu"

"Aku mohon tuan Kayden, angkat aku menjadi murid mu"

"Tuan Kayden..."

"Tuan Kayden..."

.

Patss...~

.

Hening, tubuh semua orang yang berada disana menjadi kaku saat melihat apa yang dilakukan oleh sang tuan gembul.