Bagaimana jika musuh bebuyutan menjadi terikat karena perjodohan gila orang tuanya?
16+
𓏲start ‹ 05 june 2023
𓏲end ‹ -
all images are from Pinterest
﹟jenrina
﹟bluesy
#jaeminjeong
#2shim
🏅
1. #idn ; 19-6-2023
6. #bluesy ; 19-6-2023
2. #karinayoo...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ngomong-ngomong soal semua biaya pengobatan rumah sakit, semua biaya pemerintah yang menanggung.
Dan juga, alasan pemerintah tidak mengsiarkan berita ini di tv-tv atau di sosial media, alasan pertama一agar tidak menjadi contoh untuk generasi muda bangsa. alasan kedua 一Vergas agent rahasia untuk menangkap kriminal-kriminal walau hanya karina yang tahu dan ketua generasi sebelumnya. alasan ketiga一Karina, Rajendra adalah anak dari konglomerat yang tentunya pasti ada suap penyuapan agar tidak diberitakan di stasiun tv manapun dan juga Jabir一Dirinya berasal dari keluarga konglomerat, ayah nya juga seorang pejabat tinggi dan ibunya adalah politikus dinegara ini, meski begitu kedua orang tuanya tak setuju apa yang dilakukan oleh sang anak, mereka bersedia dan dengan lapang hati menyerahkan Jabir ke pihak kepolisian, dan tentunya juga menyuap stasiun televisi agar tidak mengeluarkan berita buruk ini.
Semuanya sekarang sudah pulih, orang-orang yang sudah tiada di makam kan secara kemanusiaan. Di tanah yang sengaja dibeli oleh Rajendra untuk makam khusus anggota Vergas dan Gadareksa.
Rupanya karna kejadian itu sampai menewaskan kurang lebih 18 orang. Diantara nya, ada yang kehilangan nyawa nya karna dipenggal atau kehilangan anggota tubuh lainnya. Dengan keadaan yang sangat mengenaskan, mereka mati dengan membawa kemenangan di tempat itu.
Hari ini, Karina dan Rajendra akan menginap di mansion appa dan manne terlebih dahulu sebelum ke aparterment mereka, lagi pula mansion kakek nenek Rajendra paling dekat dari rumah sakit tersebut. Keduanya sepakat untuk Rajendra dan Karina menginap sampai luka mereka benar-benar pulih, siapa lagi jika bukan permintaan Appa dan manne?
Manne turun kebawah sambil membawa Sakya digendongannya. "Kamu ya jendral! Semenjak nikah jarang banget ngunjung kesini." Kata manne terkekeh pelan.
"Iya nne. Jendral bener-bener sibuk." Rajendra berdiri menghampiri manne yang sedang mengayun-ayun sakya digendongannya.
"Lucu banget kan, cicit ku? Makannya, kalian udah empat bulan nikah kok belum isi."
Rajendra menatap Karina. "Iya nne. Minta doanya saja."
Manne mengangguk pelan. "Apa lagi itu. Tiap hari manne berdoa keturunan manne diberi keberkahan hidup. Manne berdoa juga, kalian langsung ngasih manne dua belas cicit.'' Manne tertawa pelan.