0.05

700 67 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karina mendengus sebal, pertemuan lagi pertemuan lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karina mendengus sebal, pertemuan lagi pertemuan lagi. Apalagi disaat kondisi club' nya sedang memanas, Karina sendiri malah disibukkan dengan pertemuan percocokan antar keluarga.

Dan, ini ke 7× nya?! Karina benar-benar muak.

Karina melihat lemarinya, pakaian nya sungguh banyak. Karina bingung.

"Apa gue coba pakaian yang lebih berani aja ya?" Tanyanya pada diri sendiri. Bodo amat mami nya marah atau tidak. Dia mengambil rok pendek yang dipasangkan dengan croptop bermotif leopard.

Karina mencoba nya, dan dirinya suka. Walaupun sedikit terbuka, ya... Semoga rencananya gagal. Semoga aja ilfeel. Pikirnya.

Dan seperti biasa. Karina datang tanpa kedua orangtuanya, di restauran yang sama. Bedanya, sekarang dirinya di antar jemput supir pribadi.

Jujur, Karina bingung ingin bersikap seperti apa. Lancang jangan ya? Anggun jangan ya? di dalam perjalanan itu Karina gugup. Dirinya mengopek nail art seharga ribuan US dolar tersebut. Akhir-akhir nya, Karina milih yaudah jadi dirinya sendiri aja.

 Akhir-akhir nya, Karina milih yaudah jadi dirinya sendiri aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Karina berjalan dengan gugup. Namun dirinya ingin terlihat seperti percaya diri dan angkuh di hadapan semua orang.

Pintu dibukakan, disana terlihat ada kedua orang tuanya, dan sepasang suami istri.

Karina menunduk, kemudian duduk di samping sang mama.

"Perkenalkan saya Karina Shaneta Edward. Salam kenal," kata Karina di akhiri dengan tawanya yang terkesan canggung.

Gara-gara lo!  (Jeno一Karina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang