19

2K 40 1
                                    

di lampu merah Zara melihat didepannya ada ibu ibu yang menggendong anaknya yang masih kecil  menjual bunga Sampai malam padahal anaknya itu masih sangat kecil. Zara langsung turun dari motor
"Mau kemana" tanya Alex bingung

Zara tidak menjawab pertanyaan Alex , Alex hanya mengerutkan keningnya bingung apa yang dilakukan oleh Zara. Zara mengambil 5lembar uang berwarna merah dari dompetnya lalu menghampiri ibu dan anak itu
"Permisi Bu saya mau beli bunganya" ucap sopan Zara

"Ohh iya sebentar, mbaknya mau berapa?" Tanya ibu ibu itu

"Satu aja Bu"ucap Zara

Lali ibu ibu itu mengambil dan dikasihkan kepada Zara
"Berapa Buk?" Tanya Zara

"10 ribu mbak" ucap si penjual

Lalu Zara mengalihkan uang yang tadi dia ambil "yaallah mbak kebanyakan" ucapnya kaget
"Gak papa itu sedikit buat ibu sama adeknya" ucap Zara sambil tersenyum

"Makasih ya mbak" ucap ibu itu sambil mengeluarkan air mata

"Iya Bu, ibu sekarang pulang ya, kasian adeknya kedinginan kan udah malam juga. Kalau gitu saya duluan ya Bu " ucap zara dan diangguki oleh ibu itu. karena  Lampunya sudah berganti warna hijau jadi Zara berlari ke arah Alex taku membuat pengemudi dibelakang menunggu.

"Lo baik banget sih" ucap Alex sambil tersenyum bangga pada Zara

"Ya ya dong, kita itu harus saling tolong menolong dengan gitu urusan kita akan ditolong sama Allah" ucap Zara bijak

"Udah imut,cantik,baik lagi. Bisa bisa kepelet beneran gue sama Lo Ra"batin alex

Skip perjalannya

Sesampainya disebuah rumah yang di sebut markas. Saat Zara melepas helm full face miliknya ia melihat banyaknya motor diparkiran milik geng Scorpio. Lalu ke dua pasutri ini masuk kedalam bersamaan ternyata didalam banya orang yang menurut Zara sangat berbeda dari yang ia pikirkan seperti ada yang kenser, ada yang makan makan,ada yang main game ,ada yang bermain catur dan lain lain. lalu mereka menuju ruangan yang hanya untuk inti scorpio di lantai 2. Setibanya di lantai dua Zara bisa melihat Lia yang duduk di sebelah Dimas.
"Assalamualaikum ahli neraka" ucap Alex

"Yeeeee pala Lo ahli neraka, calon penghuni surga gue nih" timpal Farhan

"Penghuni surga? Lo aja kalau gabut bukanya ngaji malah nonton bo*ep" ucap Dimas

Farhan haya menyengir kuda "itu video wawasan buat kita"ucapnya

"Wawasan Lo terlalu luas" timpal Dafa

Zara terkekeh dengan kelakuan sahabat suaminya ini, Zara duduk di sebelah Lia.
"Tumben nih para wanita ikut" tanya Zidan

"Iya gue ajak katanya takut kalau apartemen sendirian" ucap Alex dan Zara hanya mengangguk

Mereka hanya menggangguk  lalu Zidan menatap Lia
"Kalau Lia gue yang ajak karna disuruh Alex katanya buat temen Zara , lumayan juga buat uwu uwu didepan kalian" ucap Dimas dengan kekehan di akhir kalimatnya

"Dosa lu lebih besar dari pada minum minuma keras lu" timpal Farhan nyolot

"Kata siapa?" Tanya Dimas

"Kata gue kenapa masalah?" Ucap Farhan malas

"es ?" Ucap Zara pelan

"Bukan yang bisanya bikin kobam" ucap Alex lali Zara hanya menggangguk setuju

Tiba tiba Zara angkat bicara " btw tadi gue lihat ada pohon mangga di depan, itu punya siapa" tanya Zara

"Punya tetangga, kenapa Lo nanya begitu" ucap Dafa

"Gpp cuman nanya" ucap Zara sambil menyenggol lengan Lia
Lia yang menyadari maksud Zara langsung melotot "enggak enggak gak mau gue" ucap Lia pada Zara.

"Gak mau apa beb" ucap Dimas

"Noh si Zara niatan mau curi tuh mangga" ucap Lia terus terang

Ke 6 orang disana langsung menengok ke arah Zara. Dan Zara hanya menyengir
"Muka polos tapi kelakuan Lo sesad juga ya raa" ucap Zidan

"Mangkanya jangan nilai orang dari luarnya doang" ucap Farhan "tapi gas raa Pumpung gak ada yang punya" ucap Farhan sambil mengedipkan sebelah  matanya

"Sama sesadnya Lo berdua" timpal Alex

Tiba tiba Zara meng chat Lia

Sukejo🔥

Woi ayolah
Lo tinggal liatin situasi doang

Enggak

Ayolah ngidam gue

Tiba tiba Lia berteriak
"Lo hamil Ra" tanyanya sambil melihat Zara

ALEXZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang