Part 16

343 44 0
                                    

Author Pov

Freen memegang kedua tangan becky dan menatap mata becky dengan lembut
" apa yg ingin kamu kata kan babe?" Tanya becky
" ada sesuatu dalam diriku yg belum kamu ketahui" jawab freen, becky menatap wajah freen dan menunggu apa yg ingin dikatakan freen
"Aku memiliki kelainan"
"Kelainan apa babe? Tolong jelaskan jangan membuat ku takut" ucap becky dengan raut wajah takut
"Aku memiliki yg di miliki pria, aku menyadari itu sejak Sekolah dasar, nenek menyembunyikan hal ini dari orangtuaku karena nenek takut papa mama semakin menekanku, aku sudah mencoba mengatakan pada papa mama, namun aku selalu tidak mempunyai kesempatan mengatakannya, aku tidak bisa menyembunyikan ini lebih lama dari kamu, kamu berhak tau apa yg ada di diriku, maaf kan aku babe, aku tidak sempurna, tolong jangan tinggalkan aku" ucap freen menangis, becky mengusap pipi freen menghapus air mata freen yang mengalir di pipi freen.

Becky Pov

Aku kaget saat freen menjelaskan tentang dirinya, aku sangat takut kelinan yg dimaksud olehnya itu kelainan yang dapat menyebabkan kematian
" tidak ada manusia yang sempurna baby" ucapku " aku tidak mungkin meninggalkanmu karena hal itu" ucap ku memeluknya, aku sangat mencintai freen mana mungkin aku meninggalkan nya karena dia memiliki kelamin pria
"Lihat aku" ucapku memegang wajahnya
"Aku mencintai semua yg ada di dalam diri kamu, baik itu kekurangan dan kelebihan kamu, aku tidak masalah kamu memiliki itu atau tidak, yang aku ingin kan kamu selalu mencintaiku, selalu jadi freen yg melakukan apapun untukku" ucap ku
"I love you baby" ucap freen memeluk ku kami manangis bersama hingga kami lelah dan tertidur.

Author Pov

Becky menekan nekan pipi freen yang menurutnya lucu, freen yang masih tertidur pun jadi terusik dan bangun
" morning babe" ucap becky
" morning baby" ucap freen " jam berapa sekarang babe?" Tanyanya
" jam 6 babe"
" ayo tidur lagi ini masih subuh" ucap freen menarik tubuh becky kepelukannya
" aku tidak mengantuk lagi babe" protes becky, freen tetap memeluk becky menyembunyikan wajahnya di dada becky, becky merasa risih dengan nafas freen yang mengenai kulitnya
" babe agak jauhan sedikit" ucap becky namun tidak didengarkan freen, freen malah semakin menenggelamkan wajah nya
" babe...." protes becky saat freen tiba-tiba menaikan bajunya dan mengulum dadanya
" mereka semakin besar" ucap freen lalu kembali mengulum gundukan favorite nya itu
" mulut dan tangan mu yang membuat mereka semakin membesar" ucap becky
" aku semakin suka" ucap freen, freen memijat gundukan dan menjilat semuanya area di gundukan favorite nya itu
" kamu sexy banget baby" ucap freen dia mengubah posisi nya menjadi duduk dan mengangkat becky agar duduk dipangkuannya
" ah babe pelan pelan" protes becky saat freen mengisap dengan keras
" mereka membuatku gila baby" ucap freen sambil melanjutkan isapnya, becky menikmati apa yang di berikan freen, becky menggoyangkan pinggulnya membuat freen semakin bernafsu
" sepertinya milik mu besar babe" ucap becky terus menggoyangkan pinggulnya
" apa kamu ingin mencobanya? atau kamu ingin bermain seperti biasanya?" Tanya freen
" ayo kita lakukan babe" ucap becky turun dari pangkuan freen dan membuka celana freen
" shit dia besar sekali" ucap becky memegang milik freen dan mengurutnya
" aaah ya begitu baby" ucap freen saat tangan becky bermain di miliknya, freen semakin menggila dengan pergerakan tangan becky, freen mendorong tubuh becky agar terbaring, lalu mencium bibir becky dengan liar seperti orang kesetanan, becky cukup kesuliatan mengimbangi ciuman freen sebab selama ini freen tidak pernah serakus ini
" pelan pelan sayang, aku tidak kabur" ucap becky saat freen mengisap lehernya tidak tau sudah berapa tanda yang dibuat oleh freen
" boleh aku memasukimu?" Tanya freen
" masuki aku babe" jawab becky memberi izin pada freen, freen mengarakan miliknya ke milik becky
" babe saaaakkiiit" ucap becky menahan sakit di miliknya ia merasa miliknya sedang dirobek dengan paksa, freen mencium bibir becky untuk mengalihkan rasa sakitnya
"Aaaaah" desah freen saat semua miliknya sudah masuk
" tahan sebentar baby, sakitnya akan hilang" ucap freen lalu kembali mencium becky, setelah dirasa becky tidak kesakitan lagi freen menggoyangkan pinggulnya dengan pelan, pelan, pelan pelan namun kemudian semakin kencang
'Aahhhhh emmmhh aahhhhh ba..be.. emmmmh yah emmmmmh' becky terus mendesah karena perbuatan freen
'Aaaaahh oh my ahhhhh babe" desah becky semakin kencang karena gerakan freen yang semakin membrutal
" aaaaaku mau keluuar" ucap becky, freen semakin mempercepat gerakannya
'Ooohh ahhh no aaahh my god aaaah babe' becky mengelurkan cairan miliknya, freen mendiamkan miliknya memberi becky waktu untuk menikmati pelepasannya, setelah nafas becky sudah teratur freen kembali menggoyangkan pinggulnya
'Kamu sempit sekali baby aahh' desah freen sambil terus menggoyangkan pinggul nya
'Aaaaah kamu sexy baanget' ucap freen mencium bibir becky sambil mempercepat temponya
' aaahh aku mau keluar lagi babe' desah beck
'Tahah baby aku juga mau keluar' ucap freen semakin mempercepat gerakannya
' oooohh emmmh freen aahhhh oh my god' desah becky mengelurkan cairannya
' yes baby yaaaah aakhhhh' desah freen melepaskan semua yang tertahan kedalam milik becky, freen dan becky bernafas ngos ngosan setelah olahraga yang mereka lakukan
" apa aku menyakitmu?" Tanya freen mengelus puncak kepala becky, ini yang disukai becky dari freen selalu memperhatikannya dalam situasi apa pun
" tidak babe, aku sangat menikmatinya" jawab becky
" maaf aku memasukimu terlalu keras, milikmu sangat nikmat membuatku lupa diri" ucap freen
" aku menyukainya babe"
" kamu menyukai miliku?"
" ya, aku tidak menyangka dia sebesar itu dan aku suka"
" kamu mau lagi?" Tanya freen
" beri aku istirahat babe, kalau kamu menghajarku lagi aku sungguh tidak bertenaga" ucap becky
" kalau begitu kita tidur aja ya" ucap freen menarik miliknya dengan pelan agar tidak kesakitan lalu tidur disamping becky dan memeluk kekasihnya itu
" astaga aku lupa, kita tidak pakai pengaman dan kamu mengeluarkan didalam, aku bisa hamil babe" ucap becky
" lalu masalahnya apa? Aku disini baby" ucap freen
" orang tua kita bagaimana?"
" kita tidak boleh kalah dari mereka, aku akan perjuangin hubungan kita apapun yg terjadi" ucap freen semakin memeluk becky.

HappinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang