Chapter 47

1.3K 144 15
                                    

Aku membawa Kiriya dan anak Kagaya yang lain menjauh dari kediaman Ubuyashiki, ku bawa mereka ke tempat yang lebih aman.

"Diam lah disini, sebentar lagi Rengoku Shinjuro dan yang lain nya akan tiba, buat lah rencana dan bimbing kami para Kisatsutai untuk menghadapi pertarungan ini, aku yakin kau bisa Kiriya, Ayah mu dan yang lain sangat percaya padamu" Ucap ku pada Kiriya

Aku meninggalkan Kiriya disana dan kembali secepat mungkin ke tempat Ubuyashiki dan Muzan berada.

Tepat satu detik sebelum kediaman Ubuyashiki meledak aku menyeret keluarga Ubuyashiki agar bisa keluar dari rumah itu.

"Apakah mereka masih hidup?? Tapi tubuh mereka penuh dengan darah, mereka sekarat, apa yang harus ku lakukan" Aku panik setengah mati melihat keadaan keluarga Ubuyashiki yang sekarat

"Ah iya kekuatan penyembuh! Akan ku sembuh kan mereka, setidaknya agar mereka dapat bertahan hidup!" Ku lakukan penyembuhan pada mereka tetapi mereka tetap tak sadar kan diri, dengan luka di tubuh nya masih sangat untung mereka tidak mati

"Ku rasa segini sudah cukup, tunggu lah disini Kagaya-san, aku akan kembali setelah membunuh Muzan jadi ku mohon bertahan hidup lah" Aku membawa Ubuyashiki cukup jauh dari tempat pertempuran, tidak ada yang tau bahwa Ubuyashiki masih hidup

Aku meninggalkan Ubuyashiki dan secepat mungkin kembali ke tempat Muzan, ku lihat para pilar sudah tiba dan sedang mengepung Muzan, aku tidak tinggal diam aku pun langsung menghampiri Muzan dan melakukan serangan padanya.

"Otousan!!" Teriak ku pada Muzan yang membuat para pilar terheran-heran mendengar apa yang ku ucapkan

"Y/n anak ku sayang, akhirnya kau kembali pada Otousan-mu ini ya" Senyum Muzan dengan sangat sumringah melihat anak kesayangan nya kembali

"Y/n anak ku sayang, akhirnya kau kembali pada Otousan-mu ini ya" Senyum Muzan dengan sangat sumringah melihat anak kesayangan nya kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku akan membunuhmu, Otousan-ku sayang" Ucap ku membalas perkataan Muzan dengan senyum sumringah

Tepat sebelum pedang ku sampai di leher nya, Nakime memindahkan kami semua ke dalam dimensi nya.

"Kau tidak mungkin bisa membunuh Otousan-mu tersayang ini" Ucap Muzan pada y/n

"KAU TIDAK AKAN KU BIARKAN LOLOS! AKU AKAN MEMBUNUHMU MUZAN!" Teriak Tanjirou

"COBA SAJA KALAU BISA, KAMADO TANJIROU!" Seru Muzan membalas perkataan Tanjirou

Semua orang masuk ke dalam dimensi Nakime, mereka saling berpisah.

"Aku seorang diri ya disini, jadi harus ku selamat kan siapa dulu?" Tanya ku pada diri sendiri sembari menebas beberapa iblis yang merdekat

"Haruskah aku bertemu Douma? Atau Akaza? Atau harus kah Kokushibou? Atau harus kah ke tempat Muzan langsung?" Ucap ku bingung

"Jujur saja aku tidak tega untuk membunuh mereka, ya mau bagaimana pun mereka tetap keluarga ku yang membesarkan ku, tapi mereka harus tetap ku bunuh"

"Baiklah aku ke tempat Douma dulu, takan ku biarkan dia membunuh Shinobu"

Kimetsu no Yaiba x Reader (Muzan no Musume) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang