Chapter 13

3.6K 517 20
                                    

Y/n sudah tinggal selama 6 bulan di rumah Keluarga Tanjirou dan hari ini adalah hari dimulainya pembantaian keluarga Tanjirou yang juga dimulainya cerita Kimetsu no Yaiba.

Di pagi hari yang sedang turun salju ini Tanjirou akan menjual arang seperti biasa nya.

"Tanjirou, wajahmu terlihat hitam semua, kesini sebentar" Ucap Kie ibu Tanjirou lalu mengusap wajah Tanjirou yang kotor karena arang

"Berbahaya ketika sedang turun salju jadi tidak apa apa kalau kamu tidak pergi" Ucap Kie yang mengkhawatirkan Tanjirou karena akan pergi menjual arang di hari bersalju

"Ini hampir akhir tahun, dan orang-orang ingin makan dengan sepenuh hati mereka, aku hanya akan menjual sedikit arang" Jawab Tanjirou

"Lalu bukankah y/n-san hari ini akan pergi? Jadi sekalian saja aku menemani nya untuk turun dari gunung" Ucap Tanjirou

"Apa tidak masalah kau pergi di hari bersalju ini y/n?" Tanya Kie

"Tidak masalah, aku akan pergi sekarang, aku tidak ingin merepotkan keluarga kalian lebih lama lagi" Jawab ku

"Padahal kau tidak merepotkan kami sama sekali, yang ada kau malah membantu kami untuk mengurus pekerjaan rumah dan juga untuk menemani mereka bermain" Ucap Kie pada y/n

"Aku sungguh berterimakasih karena sudah diijinkan untuk tinggal disini (dan maaf karena tidak bisa menolong kalian)" Ucap ku dengan senyuman

"Bau y/n-san seperti sedang bersedih, sepertinya dia enggan untuk meninggalkan kami" Batin Tanjirou

"Kau yakin akan pergi y/n san? Sepertinya mereka akan sedih kalau kau pergi sekarang, tinggal lah lebih lama" Ucap Tanjiro yang juga merasa sedih karena y/n akan pergi

"Tidak aku harus pergi sekarang juga" Seru ku

"Baiklah kalau begitu, Berhati-hatilah saat di jalan y/n" Ucap Kie pada y/n

"Haik Kie-san, arigatou karena sudah menjagaku selama ini, aku pergi dulu" Y/n yang sedikit membungkuk berterimakasih

Saat Tanjirou dan y/n akan pergi tiba tiba adik Tanjirou menghampiri mereka.

"Niichan kamu akan kedesa hari ini?" Tanya Shigeru

"Aku ingin ikut!" Seru Hanako

"Tidak, kalian tidak bisa jalan secepat Tanjirou" Ucap Kie pada mereka

"Tapi, Bu!"
"Tidak."

"Tanjirou tak bisa membawa kereta kuda hari ini jadi dia tidak bisa memberi kalian tumpangan kalau kalian kelelahan" Ucap Kie

Shigeru dan Hanako terus meminta Tanjirou untuk ikut, Tetapi pada akhirnya y/n bisa membujuk mereka untuk tidak ikut dan memberikan mereka permen agar mereka tidak menangis.

"Takeo, apa kamu bisa menebang beberapa pohon?" Suruh Tanjirou pada Takeo

"Kurasa aku bisa huuhh, kupikir kita akan melakukannya bersama sama" Gumam Takeo sambil memalingkan wajahnya

"Yosh Yosh" Ucap Tanjirou sambil mengelus rambut Takeo

"Kenapa kau tiba tiba mengelus kepalaku!"

"Wajah Take Niichan memerah!"

"B-berisik!"

"Ahhaaahahaaahaa" Mereka semua tertawa begitu juga dengan y/n

"Apa Neechan juga akan pergi?" Tanya Hanako

"Oneechan akan pergi melanjutkan petualangan Neechan, maaf Neechan tidak pamit dulu pada kalian" Ucap ku

"Ehhh kenapa Oneechan pergi? Tinggalah disini beberapa hari lagi" Ucap Shigeru

"Maaf tapi Neechan harus pergi sekarang, Neechan tidak akan melupakan kalian kok dan akan mengunjungi kalian kalau Neechan kesini lagi" Ucap ku pada mereka

"Berjanjilah Neechan tidak akan melupakan kami ya" Ucap Shigeru

"Tentu saja Neechan tidak akan melupakan kalian, lalu Takeo saat aku sedang tidak ada apakah kau bisa menjaga adik adikmu?" Tanya ku

"Tentu saja aku akan menjaganya! Mereka kan adikku" Ucap Takeo dengan memalingkan wajahnya

"Kau memang kakak yang baik ya Takeo" Y/n tersenyum dan mengelus rambut Takeo

"A-apa, kenapa kau juga mengelus rambutku!"

"Wajah Take Niichan memerah lagi!"

"Bhahahahaahahha" Mereka semua tertawa dengan sangat bahagia









Setelah berpamitan dengan semuanya y/n pun menuruni gunung dengan ditemani oleh Tanjirou.

"Y/n-san apa kau sungguh tidak ingin tinggal lebih lama? Maaf tapi aku bisa mencium dari bau mu kalau kau sedang bersedih" Ucap Tanjirou

"Bagaimana aku tidak sedih, mereka semua akan dibantai malam ini oleh Ayahku si bngst Muzan"

"Tidak apa Tanjirou, di setiap pertemuan selalu ada perpisahan dan mungkin ini adalah saatnya untuk aku berpisah dengan kalian, walaupun memang benar aku enggan untuk berpisah dengan kalian tapi aku harus melakukannya, aku tidak boleh terus berada di zona nyaman" Ucap ku

"Ini juga gua awalnya kan mau nginep bentaran doang tapi malah keterusan, kayanya sehabis ini gua ga boleh nginep di rumah orang lagi deh, bisa bisa ntar selamanya gua tinggal disitu"

"Kalau kau sudah menetapkan seperti itu aku tidak akan memaksamu untuk tinggal lagi y/n-san" Kata Tanjirou

"Kita sudah sampai di desa, pergilah ke arah timur disana ada sebuah kota" Ucap Tanjirou pada y/n

"Baiklah Tanjirou, Terimakasih untuk segalanya, aku pergi dulu" Ucap ku lalu pergi meninggalkan Tanjirou

Y/n tidak benar benar pergi tapi dia mengawasi Tanjirou dari jarak jauh.


POV Tanjirou

Y/n-san benar benar orang yang baik, aku beruntung bisa bertemu dengannya, semoga saja suatu saat aku bisa bertemu dengannya lagi.

Tapi sepertinya tubuh y/n-san tidak berkembang ya, padahal tubuhku saja sudah lebih tinggi dari pada 6 bulan yang lalu tapi kenapa tubuh y/n-san tidak? Apa karena dia seorang wanita? Tapi sepertinya tubuh Nezuko dan Hanako meninggi, ah sepertinya memang tumbuh kembang y/n-san saja yang melambat.

Baiklah aku harus segera menjual arang arang ini dan segera pulang.














Kimetsu no Yaiba x Reader (Muzan no Musume) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang