3. Plin plan

422 63 8
                                    

"Gilak! Haewon cantik banget sih astaga heran gue" ucap Minji.

"Cantiknya tuh kayak bidadari banget gitu loh" tambahnya.

"Gue kira lo suka sama Hanni Min?" Tanya Bae.

"Emang ada ucapan gue suka Hanni?" Jawab Minji. Matanya masih sibuk ngeliat foto Haewon yang di post di instagram.

"Gak ada sih cuman perlakuan lo ke dia tuh beda aja sama yang lain" kata Sullyoon.

"Gimana ya caranya dapetin Haewon. Cantik banget dia bro!" Minji lagi.

"Kalau Hanni ya Hanni kalau Haewon ya Haewon jadi orang kok plinplan banget sih lu" Bae sebagai teman yang baik menasihati.

"Bener kata Bae kayaknya Hanni baper deh sama perlakuan lo" ucap Sullyoon.

"Masa dia baper sih?" Tanya Minji.

"Lu tadi godain Haewon pas di pantai terus pulangnya beliin Hanni mekdi"

"Pilih salah satu Min daripada nanti hilang dua duanya." Kata Sullyoon.

Gara-gara ucapan Bae dan Sullyoon Minji jadi kepikiran. Tapi kalau boleh dua kenapa satu? Benar kan readers?

Minji yang sumpek akhirnya memutuskan untuk ke kafe yang ada di lobby hotel.

Tangan dia masih scroll-scroll akun tiktok Haewon. Dia masih aja menganggumi kecantikan Haewon.

"Hayo! Stalker aku yaaa!"

Jantung Minji hampir aja copot karena tepukan agak keras di bahunya. Saat dia noleh betapa senangnya hati Minji.

"Haewon?"

"Hehe..."

"Ngapain disini? Belum tidur?"

"Kalau udah tidur aku gak disini Minji, nganterin Jinni beli pop mi laper dia"

"Oh gitu"

"Kalau kamu sendiri?"

"Masih belum bisa tidur Sullyoon sama Bae banyak bacotnya jadi ngopi deh disini"

"Sendirian aja? Mau gak aku temenin?" Tawar Haewon.

"Kalau kamu mau sih aku ya oke-oke aja" Siapa sih yang gak mau berduan sama bidadari macam Haewon batin Minji.

Akhirnya Jinni disuruh Haewon balik ke kamar duluan. Dan disinilah sekarang Haewon dan Minji yang sedang bincang-bincang santai.

Gak tau aja si Minji bahwa ada manusia lain yang sedang memikirkannya dan siapa lagi kalau bukan Pham Hanni.

"Minji besok kalau di Desa Penglipuran fotbar ya" ajak Haewon.

"Boleh" Jawab Minji.

Haewon memperlihatkan foto-fotonya pada Minji jadi jarak mereka kini deket banget. Kepala mereka bolak-balik berbenturan. Diselingi candaan dan tawa mereka tampak bahagia.

Tanpa disadari oleh keduanya. Hanni dan Wonyoung juga berada di arena kafe hotel. Minji yang kaget pun menjauhkan badannya dari Haewon.

Hanni yang juga mau beli kopi urung dilakukan dan langsung belok menuju lift. Dia muak banget sama Minji sekarang.

Wonyoung pun langsung menyusul Hanni dan menutup pintu lift. "Sabar ya Han" ucap Wonyoung sambil tangannya mengelus punggung Hanni.

"Eh? Hanni kok tiba-tiba balik?" Tanya Haewon.

"Gak tau mungkin dompetnya ketinggalan" Jawab Minji santai. "Lihat foto kamu lagi dong Haewon" pinta Minji.

Haewon pun dengan senang hati memperlihatkan foto-fotonya lagi ke Minji.

~

"Lah mana kopinya?" Tanya Haerin.

"Udah gue siram ke muka Minji" Jawab Hanni ketus. Kemudian dia menutupi badannya pake selimut.

"Dia kenapa Won?"

"Minji sama Haewon ada di kafe lobby"

"Cemburu Han?"

"Menurut anda aja gimana" Jawab Hanni di bawah selimut.

Pilih Haewon atau Hanni ya? -Minji 2023 yang lagi bingung.

Gimana nih readers?


Minji, Hanni, dan JaketTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang