Eliminasi

103 8 3
                                    

Maaf ya aku up nya selalu lama🙏🏻

Terima kasih juga yang sudah baca,vote dan komen:)

Selamat Membaca!!

"Selama apapun kau berjuang, disaat itupun kau akan terjatuh"
~Rakha Putra Abimanyu ~

💔💔💔

Tringgg

Lonceng telah berbunyi dan kini seluruh peserta telah kembali keruang aula tempat olimpiade dilaksanakan.

"Dari hasil poin yang kalian peroleh, terdapat dua puluh peserta yang akan tereliminasi, kami akan menampilkan data siswa yang tereliminasi di layar berikut ini".

1. Fatma Arianti SMA merpati 02
2. Fauzan Aditama SMA merpati 02
3. Sasha Obama SMA lencana
4. Karina Nadila SMA laksana
5. Hikmah Afifah Afra SMA jingga permata
6. Fatma Arianti SMA jingga permata
7. Mykyari Albara SMA Diamond 02
Dst...

"Nama nama yang terdapat dilayar tersebut telah tereliminasi dari kompetisi olimpiade ini dan selamat bagi peserta yang lolos dan mengikuti tahap selanjutnya".

Setelah keluar dari ruang aula, kini pak Angga meminta mereka bertujuh untuk kembali ke villa untuk membersihkan diri dan mempersiapkan diri untuk besok.

Rakha menatap Ari kesal. "Lo kok bisa gagal di tahap pertama sih bang?" Tanya rakha.

"Lo yakin ri?" Timpal fadi.

"Gue kurang teliti waktu ngehitungnya! Jadi jawabannya banyak yang salah!" Jawab Ari.

Starla memandang Ari tak percaya, ia jadi merasa bersalah sekarang. Ari tereliminasi karena dirinya. Seharusnya ia saja yang tereliminasi bukan Ari.

Mereka semua butuh Ari untuk menjawab soal perhitungan.

"Kalau gini caranya, gue sama Michelle doang yang mikir keras!" Balas rakha.

"Maksut Lo? Kan ada starla!" Sahut Fadila.

"Yakin? Dia bisa diandelin?" Tanya Rakha remeh.

"Lo terlalu memandang seseorang itu remeh!" Balas Fadila.

Starla hanya terdiam, karena memang ini kesalahannya. Ia menarik tangan Ari agar menjauh dari teman teman yang lainnya.

Sesampainya mereka di luar villa, starla melepaskan cekalan tangannya. "Sorry kak!" Ucap Starla pelan.

"Kenapa?" Tanya Ari dengan menautkan kedua alisnya bingung.

"Ya, karena gue Lo jadi tereliminasi!" Ujarnya dengan tatapan bersalah.

"Lo ngomong apa sih? Justru gue ga suka setiap Rakha selalu ngerendahin Lo!" Jelas Ari.
"Sekarang, dengerin gue! Buktiin Sama rakha, kalau Lo itu bukan beban tim!".

"Caranya?" Tanya Starla.

"Ayolah star! Lo jangan mudah menyerah! Belajar yang semangat, nanti gue bantu!" Ujar Ari.
"Sekarang Lo pikir, siapa aja yang akan bangga saat Lo terpilih di olimpiade ini?".

Cinta itu Luka [Cerita Dalam Perombakan!!!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang