Fajar seorang mahasiswa biasa, tidak ada yang bisa dari dirinya, dia hanya manusia biasa yang hidup biasa saja.
Suatu hari setelah pulang dari kampus, dia pun singgah untuk makan Cilor di pinggir jalan, namun suatu insiden terjadi yang membuatnya t...
(Author : gua lagi rajin update jadi silahkan dinikmati)
Ren berjalan keluar dari arena dengan santai seperti tidak terjadi apa-apa, sementara Yuto membawa Kurosaki keluar arena dan tetap merasa dendam. Pada Ren. Seperti biasa Ren pun membakar rokoknya lagi
"Fuuhh.."
Asap rokok yang dihembuskan oleh Ren. Semua orang yang melalui Ren tidak ada yang berani menegurnya dan hanya menatap Ren dengan ngeri dan sinis. Para peserta lomba yang lain juga melakukan hal yang sama.
"Visas!"
Yuto pun datang kepada Ren yang sedang merokok santai di ruang tunggu
"Ada apa?"
Ren dengan dingin menatap Yuto
"Aku pasti akan mengalahkanmu, sialan"
Yuto dengan amarah membara didepan Ren. Namun Ren tetap santai merokok
"1 Juta Yen itu akan menjadi milikku, bagaimana juga"
Balas Ren dengan datar. Yuto semakin geram dengan Ren.
"Hanya karena uang kau melakukan duel sekejam itu pada kawanku? Apa kau segois itu, Visas?!"
Yuto yang semakin marah, dan Ren mulai merasa muak dengan Yuto
"Aku memang egois, dan aku tidak akan peduli dengan apapun yang dikatakan orang lain padaku. Dan sepertinya kau dendam padaku karena membuat temanmu itu kalah, Knight"
Ucap Ren dengan santai dan membuat Yuto mengeratkan kepalan tangan nya karena menahan marah
"Dengan nama Resistance, aku bersumpah akan mengalahkanmu, Visas!"
Teriak Yuto pada Ren. Namun Ren sudah mengetahui apa itu Resistance dari anime
"Resistance? Sepertinya itu nama kelompok mu dan Shun. Apa kalian semacam duel school atau kelompok jalanan?"
Ucap Ren dan sedikit menghina Yuto dan kelompok nya dan membuat Yuto semakin marah
"Kelompok jalanan katamu? Resistance adalah kelompok perlawan untuk melawan Duel Academy. Kami adalah harapan"
Ucap Yuto tanpa pikir panjang dan menjelaskan tentang kelompok nya. Walaupun Ren sudah tau tujuan dari Resistance, namun Ren ingin semakin mengulik informasi dari Yuto
"Kelompok perlawanan? Kau berasal dari daerah konflik? Dan siapa Duel Academy itu?"
Tanya Ren sambil merokok
"Kau hanya duelist egois yang peduli dengan uang tidak akan bisa mengerti perjuangan kami. Kamu akan mengembalikan dimensi Xyz seperti semula dan menemukan Ruri"
Ucap Yuto dengan tanpa pikir panjang karena dia sudah masuk ke jebakan Ren
"Dimensi Xyz? Berarti kau dari dimensi lain? Apa tujuanmu datang ke dimensi ini, Knight?"
"Bajingan seperti tidak akan mengerti kami, kami datang untuk menculik Akaba Rai... "
Sebelum Yuto menyelesaikan kalimatnya, Kurosaki datang dan langsung menarik Yuto
"Apa yang kau lakukan, Yuto!! Kenapa kau menjelaskan rencana kita padanya!!"
Ucap Kurosaki yang masih pincang kepada Yuto dan Yuto tersadar karena itu. Sementara Ren hanya tersenyum sambil bersandar di tembok dan merokok.
"Akaba... Akaba... Akaba Reiji huh? Kalian ingin menculik Akaba Raiji, Putra dari Akaba Leo, CEO dari Leo Corporation. Informasi ini sangat berharga"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ucap Ren dan tersenyum pada Yuto dan Kurosaki karena sudah membeberkan informasi berharga
"Aku bisa membayangkan, berapa banyak uang jika informasi ini kuberikan pada Leo Corporation"
Ucap Ren dan membuat Yuto dan Kurosaki semakin panik
"Jangan kau gagalkan rencana kami, sialan!!!"
Teriak Kurosaki pada Ren yang masih santai merokok
"Apa peduli ku, jika aku bisa mendapatkan uang dari itu. Akan kulakukan"
Ucap Ren yang semakin meyakinkan Yuto dan Kurosaki bahwa Ren itu berbahaya
"Mari kita buat kesepakatan, Visas"
Ucap Yuto yang sudah mulai tenang dari amarahnya
"Rencana penculikan itu sangat penting bagi kami dan dimensi Xyz, dan itu juga untuk menemukan adik perempuan Shun. Jadi aku akan menyerah di final dan kau bisa mendapatkan 1 Juta Yen itu, namun sebagai gantinya, lupakan apapun tentang percakapan kita sekarang"
Ucap Yuto yang membuat Kurosaki terkejut karena Yuto itu memiliki harga diri tinggi, namun dia mau mengalah untuk teman-teman nya di dimensi Xyz
"Yuto..."
Ucap Kurosaki dengan nada sedih
"Kau membuang harga dirimu sebelumnya dan ingin membiarkan ku menang dan mendapatkan 1 Juta Yen itu? Tawaran mu tidak buruk, baiklah. Aku akan melupakan pembicaraan ini"
Mata Yuto membuka lebar karena merasa lega karena rencana Resistance sejak awal bisa terus berlanjut
"Terima kasih, Visas. Aku akan langsung mengundurkan diri. Dan jaga janjimu untuk tidak melupakan pembicaraan ini"
"Aku bersumpah atas nama Tuhan atau apapun itu"
Ucap Ren dan membuat Yuto dan Kurosaki semakin lega
"Aku akan pergi ke meja juri untuk menyerah, dan kau bisa dapatkan uang yang kau inginkan itu, Visas"
Ucap Yuto, lalu dia pergi bersama dengan Kurosaki. Sebelum pergi Kurosaki berhenti sejenak
"Dunia ini sedang tidak baik-baik saja. Karena kau kuat, persiapan kan dirimu untuk masa depan. Visas"
Ucap Kurosaki lalu dia pergi bersama Yuto.
Beberapa saat kemudian muncul pengumuman bahwa Knight aka Yuto menyerah dan Ren secara otomatis memenangkan pertandingan. Ren pun datang ke pangung untuk mengambil uangnya yang berada didalam koper
"Se... Selamat Visas-san"
Ucap komentator yang kikuk dan masih ngeri dengan Ren karena duel sebelumnya. Ren tidak peduli dan mengambil uang nya lalu dokumentasi sebentar. Para penonton tidak ada yang bersorak bahkan kembang api yang sudah disediakan tidak dinyalakan. Hanya keheningan dan suara kamera yang berbunyi dan Ren langsung pergi dari sana
"Akhinya aku bisa membayar hutang ku"
Ucap Ren sambil berjalan keluar dari tempat turnamen sambil merokok
