Fajar seorang mahasiswa biasa, tidak ada yang bisa dari dirinya, dia hanya manusia biasa yang hidup biasa saja.
Suatu hari setelah pulang dari kampus, dia pun singgah untuk makan Cilor di pinggir jalan, namun suatu insiden terjadi yang membuatnya t...
Yuya langsung menyerah karena berpikir tak mampu lagi melawan Ren
"P... Pemenangnya Ren"
Ucap Syuzo dengan canggung dan yang lain hanya bertepuk tangan canggung
"Nice Game, Yuya"
Ucap ku dan berusaha sportif pada protagonis dunia didepanku ini agar mental nya tidak hancur total. Aku pun langsung berjalan meninggalkan field dan melepaskan duel disk ku
"Ini Yuzu"
Aku mengembalikan duel disk ke Yuzu dan Yuzu mengambil nya dengan senyum sepat
"Aku tidak tau kau sangat hebat, Ren. Kukira kau amatir, namun kau sangat hebat, kau mungkin jenius dalam duel"
Ucap Yuzu dan berusaha tersenyum
"Aku biasa-biasa saja"
Ucap Ren agar tetap rendah hati
"Oh iya, Yuzu. Apakah deck mu bertipe Fairy?"
Aku tau dari anime, bahkan deck Yuzu "Maledius Diva" Itu ber-type Fairy
"Iya, deck ku memang ber-type Fairy, kenapa kau bertanya, Ren-san?"
Ucap Yuzu yang bingung
"Aku punya kartu suport untuk Fairy, deck ku bukan Fairy jadi aku tak pernah menggunakannya. Kuharap ini berguna untukmu"
Ren diam diam mengambil "Valhalla, Hall of the Fallen dari Edopro, dan memberikanya pada Yuzu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kartu ini sangat luar biasa, ini akan sangat membantu di deck ku. Terimakasih Ren-san"
Ucap Yuzu dengan senyuman lebar di wajahnya
"Aku senang kau suka"
Ucap Ren dan menepuk kepala Yuzu tanpa pikir panjang dan membuat wajah Yuzu langsung memerah
"Sial, aku malah menggoda anak SMP. Aku bukan pedo"
Ucap Ren dalam hati dan langsung menghentikan menepuk kepala Yuzu
Syuzo dan yang lain hanya bisa diam melihat adegan itu
"Aku akan pulang dulu, Syuzo-san. Terima kasih telah mengajakku kesini"
Ucapku pada Syuzo dengan hormat
"Tak masalah, Ren. Kau itu jenius dalam duel, seringlah bermain kesini. Kami akan selalu menerimamu datang"
Ucap Syuzo dengan agak canggung. Dan aku berjalan pergi dari You Show Duel School. Sebelum aku berjalan pergi, tiba-tiba ibu Yuya, Sakaki Yoko datang dan melihat anaknya terduduk di field
"Yuya kalah dari Ren, Bocah yang kuajak kesini"
Ucap Syuzo yang canggung dan berusaha menjelaskan yang terjadi pada Yoko
"Anjing, ternyata sexy juga ibunya Yuya, susunya gede ey"
Ucapku dalam hati namun wajahku tetap datar
"Perkenalkan, Nama saya Kiriyama Ren. Saya yang mengalahkan Yuya dalam duel"
Ucap ku dan berusaha tetap menghormati orang yang lebih tua
"Aku Sakaki Yoko, ibu dari Yuya. Aku sebenarnya melihat dari monitor di lantas atas duel kalian. Kau Duelist yang sangat jenius, Ren-kun, Deck mu dan strategi mu sangat luar biasa. Kuyakin kau akan bisa menang di Maiami Champions ship mendatang. Namun cara duel mu cukup sadis, kau membuat kombo yang mengerikan saat duel. Itu bisa membuat lawanmu trauma. Di You Show Duel School, duel disini untuk menghibur orang lain dan membuat semuanya tersenyum. Namun aku juga tidak bisa menyalahkan cara duel mu, duel mu itu sangat efisien, namun kumohon, jika kau berduel apalagi berduel disini, jangan terlalu sadis pada lawanmu, kau sudah sangat hebat dalam duel, dan kau bisa menghancurkan mental lawanmu"
Ucap Yoko dan memberikan nasehat pada Ren
"Saya mengerti, saya mohon maaf karena terlalu sadis pada Yuya saat duel"
Ucapku dan langsung membungkuk tanda meminta maaf
"Tidak masalah, Yuya juga harus belajar dari sini, dia tidak boleh meremehkan lawannya. Karena masih ada langit diatas langit"
Ucap Yoko, dan Ren pun berjalan pergi. Namun Ren berusaha menguping pembicaraan mereka dari luar
"Ren... Dia duelist yang sangat jenius, jika dia bisa masuk ke sini. Itu akan menjadi hal yang sangat luar biasa. Namun dia terlalu sadis dalam duel dan tidak memberikan ampun pada lawannya"
Ucap Yoko pada Syuzo
"Itu benar, Yoko-san. You Show duel School berduel untuk memberikan kebahagiaan pada orang lain, bukan menang secara sadis"
Ucap Syuzo
Ren mendengar dari jauh, dan hanya tersenyum kejam
"Kalian terlalu naif"
Ucap ku dengan suara pelan dan berjalan pergi dari sana. Aku berjalan jalan di kota sampai sore hari dan setelah membeli minuman di minimarket, aku pergi ke gang sepi, dan merokok sambil menikmati senja
"Hah... Lelah juga, bereinkarnasi ke dunia anime tidak semenyenangkan yang kukira. Kukira aku akan mendapatkan harem atau gadis cantik. Ternyata aku hanya NPC disini. Mengambil alih protagonis juga membuat hidupku tidak tenang"
Ucapku sambil menghisap rokok, dan tiba tiba Yuto atau Knight dan Kurosaki shun masuk ke gang dan kami bertemu
