Head Over Heels [COMPLETED]

NIGHT 1

WARNING!! EXPLICIT!!

Ini adalah kelanjutkan dari "One Night is Not Enough for Us"

Sekali lagi, akan banyak adegan 21+ jadi yang masih bocil DILARANG baca!!

Beijing, Desember 2003.

Jarum saja seharusnya berputar sesuai aturan. Tetapi semakin melihatnya, semakin rasanya waktu berlalu sangat lama. Situasi di ruangan itu terlalu panas hingga membuatnya sesak. Situasi yang seharusnya sudah biasa, tetapi meski setelah satu tahun, rasanya tetap sama.

Xiao Sa masih tidak menyukainya.

"Apa aku boleh menunggu di luar?" bisiknya pada pria yang duduk di depan sementara dirinya berdiri tepat di belakang. Pria itu menoleh dan tersenyum, lalu menjawab dengan pelan, "Jangan pergi jauh."

Dia pikir akan menunggu sangat lama. Tetapi baru sepuluh menit, Wen Zhu sudah menyusul keluar, sementara yang lain masih di dalam. Xiao Sa langsung berdiri dan menghampirinya, "Sudah selesai?"

Pria itu menggeleng, "Belum, tetapi kau ke harus stasiun, bukan?"

Malam menunjukan pukul dua belas saat Wen Zhu mengantarnya ke stasiun dengan mobil. Xiao Sa harus pulang sebentar ke Xianjiang untuk sedikit urusan keluarga. Dia sudah mengatakan kalau pria itu tidak perlu mengantar karena ada rapat penting dalam kelompok. Tetapi Wen Zhu tetap mengantar setelah Xiao Sa mengatakan akan pulang sekitar dua minggu.

Lelaki itu sebenarnya tidak boleh meninggalkan tugas. Dia adalah tangan kanan Wen Zhu. Tetapi pria itu memperbolehkannya pulang dengan beberapa syarat.

Xiao Sa memeriksa kamarnya di kereta seperti biasa. Memastikan tempat tidur, kamar mandi, dan kulkas mini, berfungsi seperti yang dia inginkan. Rasanya masih aneh setiap kali dia naik kereta. Tempat di mana dia pernah bekerja untuk waktu yang sangat lama. Terasa familiar namun asing di saat yang bersamaan.

Kereta dari Beijing menuju Xinjiang akan berjalan selama satu hari. Xiao Sa sebenarnya sudah lama tidak pulang ke Xinjiang. Tepatnya, sudah empat tahun. Dia sempat bekerja kembali di stasiun setelah beberapa bulan berhenti. Tetapi bukan tempatnya dulu karena dia telah mengundurkan diri dari sana, jadi tidak nyaman untuk meminta pekejaan kembali.

Jadi, Xiao Sa harus pindah dan tinggal di kota lain untuk bekerja di stasiun yang berbeda. Setelah hanya diam dan tidak melakukan apa-apa selama setahun kembali ke Xinjiang.

Masih seperti dulu, sambil bekerja sebagai attendant, Xiao Sa masih menjadi perantara untuk anggota dan kelompok mafia yang melakukan transaksi di kereta. Meski tahun telah berlalu, kereta tetap adalah transportasi paling aman untuk mereka.

Melakukan pekerjaan sebagai 'mata-mata' meski tidak sering, tetap sangat berbahaya meskipun uangnya sangat besar. Karena situasi yang buruk akhirnya terjadi pada Xiao Sa, yang membuatnya hampir dibunuh kalau tidak bertemu Wen Zhu yang menyelamatkannya. Itu terjadi lebih dari setahun yang lalu. Dan karena banyak alasan, Xiao Sa akhirnya harus benar-benar berhenti dan Wen Zhu menawarkan untuk bekerja dengannya.