Xiao Zhan sangat membenci perilaku Wang Yibo yang dijuluki mahasiswa kunang-kunang dan juga Don Juan Universitas Gusu.
Saking bencinya, Zhan berusaha menghukum Yibo dengan cara menculik dan menjebaknya bersama seorang gay, karena Zhan tahu jika Yib...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Flashback kejadian penculikan Wang Yibo.
Profesor Lan sudah mendengar tentang keributan yang terjadi di gedung senat mahasiswa. Menurut laporan Tuan Wen, Wang Yibo dan Xiao Zhan terlibat pertengkaran. Yang membuat Profesor Lan tidak habis pikir, bagaimana bisa cucunya melakukan perbuatan tidak senonoh di area kampus dan dilakukan bersama anak dari saudara Wang Jie. Sungguh keterlaluan.
Setelah pertengkaran tersebut, Profesor Lan meminta Zhao Lei untuk mencari informasi tentang masalah itu. Kebetulan sekali Zhao Lei adalah mahasiswa anggota aktivis kegiatan sosial di kampus. Tidak sulit untuk meminta bantuannya, karena Zhao Lei juga memiliki reputasi baik dengan dosen dan dewan universitas.
Profesor Lan meminta Zhao Lei untuk menyelidiki kegiatan Xiao Zhan dan Gu Jiacheng. Singkat cerita, Zhao Lei mengetahui remcana kekasihnya dan Xiao Zhan untuk menjebak Yibo. Namun, saat itu ia sedang melakukan ujian mata kuliah dosen Lan Qiren. Zhao Lei tidak mungkin untuk menunda ujian, karena dosen yang satu itu, tidak menerima ujian susulan kecuali mahasiswa tersebut dirawat di rumah sakit.
Jika saja Zhao Lei bisa menghentikan tindakan konyol kekasihnya dan si ketua senat itu dari awal. Mungkin semua kejadian itu tidak akan terjadi, atau mungkin saja terjadi di lain waktu. Akan tetapi, Zhao Lei bisa menghentikan kekasihnya dengan menghubunginya di saat-saat genting. Zhao Lei tidak memikirkan lagi kejadian yang akan terjadi antara si ketua senat dan Yibo. Ia tidak menyangka bahwa pada akhirnya, Wang Yibo memerkosa Xiao Zhan dan berakhir dengan berkembangnya janin calon penerus keluarga Lan, Wang dan Xiao.
Flashback end...
.
.
.
Zhao Lei tidak sama sekali khawatir dengan keadaan Wang Yibo dan Xiao Zhan setelahnya. Menurutnya itu bukan urusannya. Ia pun cukup rapi menyimpan rahasia tentang keadaan Xiao Zhan. Tugas selanjutnya adalah meyakinkan Gu Jiacheng untuk membuat Xiao Zhan menurut pada Wang Yibo, agar perbuatan mereka tidak dilaporkan pada pihak berwajib.
Lan Huan juga tidak memiliki cara terbaik untuk menahan Xiao Zhan di kediaman Wang. Dengan dalih pelaporan kasus pelecehan, ia bisa menahan kepergian Xiao Zhan yang sedang mengandung calon cicitnya. Itulah mengapa Nyonya Xiao menangis histeris saat mengetahui yang sebenarnya. Harapannya memiiki menantu perempuan, telah kandas. Kedua orang tua Xiao Zhan tidak tahu bahwa Zhan adalah seorang interseks. Mereka akhirnya menyerah, mengalah demi kebaikan sang anak dan juga bayi yang ada dalam kandungan Zhan. Nyonya Xiao pun khawatir, jika Zhan tidak bisa menerima keadaannya dan berakhir dengan sesuatu yang tidak diinginkan. Setidaknya, ada calon suaminya yang melindungi dan menjaga putranya dengan baik. Merekapun pasrah meninggalkan Zhan di rumah itu.
