°{ Diam }°

606 58 9
                                    

Noa Keluar Untuk Mencari Kirana Yang Tak Kunjung Pulang,Ia Menyamar Menjadi Pria Misterius Dan Menemukan Kirana Yang Tengah Diam Diguyur Hujan

" Anak Itu,Besok Pasti Demam " Keluh Noa Lalu Segera Berlari Sebelum Kirana Jatuh Ke Tanah

" Jalan Jalan Sudah Selesai Kirana " Ucap Noa Dengan Nada Datar Khasnya

" Kak Noa?..." Lirih Kirana Yang Sembari Berkedip Kedipkan Matanya Karna Pandangannya Sudah Memburam

" Ya,Kau Harus Pulang Sekarang " Ucap Noa Lalu Memggendong Kirana Kebelakang Punggungnya

Sepanjang Perjalanan,Mereka Diguyur Oleh Hujan Yang Menemani Mereka,Tubuh Kirana Mulai Panas,Noa Yang Tahu Langsung Mempercepat Langkahnya Untuk Sampai Ke Gedung Blue Lock

Tidak Menggunakan Taksi? Didaerah Taman Masih Sedikit Dekat Dengan Blue Lock Jadi Noa Memilih Untuk Berjalan Daripada Naik Taksi

Sesampainya Di Stratum Jerman,Noa Langsung Merebahkan Kirana Di Lantai Dan Bersandar Dengan Kasur

" Kau Bisa Berdiri? " Tanya Noa Lalu Kirana Mengangguk Pelan

" Mandilah Dulu,Pakai Pakaian Hangat Lalu Naik Keatas Kasur Dan Tidur " Ucap Noa Lalu Pergi Meninggalkan Kirana

Kirana Pun Berdiri Dan Berjalan Kearah Kamar Mandinya,Selesai Mandi Ia Mengeringkan Rambutnya Dan Memakai Pakaian Piyama Yang Hangat

" Badanku Panas..." Lirih Kirana Lalu Tidur Diatas Kasur

Keesokan Harinya Kirana Demam Lagi,Noa Sudah Menduganya,Ego Dan Anri Juga,Mengingat Tubuh Kirana Yang Lemah

Namun Semenjak Menjadi Pelatih Tidak Resmi Disini,Kirana Mulai Bisa Bertahan Di Pertandingan Meski Sesaat Jantungnya Berdetak Sakit

" Hachi! " Kirana Bersin,Ia Menggigil Dengan Seluruh Badannya Tertutupi Selimut Dan Hanya Bagian Kepala Saja Yang Keluar

Diatas Kepalanya Ada Plastik Yang Berisi Air Es Dan Dikeningnya Ada Kompres Juga

" Huaaaaa Aku Ga Mau Sakit Lagiii " Keluh Kirana

2 Hari Kemudian,Kirana Sudah Lebih Baik,Ia Kembali Mengajari Isagi Dengan Caranya Sendiri

" Hachi! " Kirana kembali Bersin Disaat Ia Sedang Memegang Bola

" Anda Tidak Apa Apa Master? " Tanya Isagi Lalu Kirana Melarangnya Mendekat

" Aku Masih Belum Sembuh Jadi Jauhi Aku Kalau Tak Ingin Sakit " Ucap Kirana Sembari Tersenyum Kaku

Isagi Pun Melaksanakan Tugas Yang Diberikan Oleh Kirana Dan Kirana Hanya Diam Menatapnya Dari Kejauhan

" Padahal Dulu Aku Tidak Pernah Berlatih Tetapi Aku Malah Melatihnya Dengan Pikiran Setengahku " Lirih Kirana Sembari Menatap Dalam Dalam Kearah Isagi

" Oh? Kirana? Kenapa Kau Kemari? " Tanya Alex Yang Tiba Tiba Berada Di Samping Kirana

Kirana Hanya Diam,Lalu Dia Menunjuk Kearah Isagi Yang Tengah Berlatih

" Oh,Aku Juga Melatih Si Lazy Man,Katanya Dia Akan Datang Nanti " Ucap Alex

Kirana Lalu Berdiri,Ia Membunyikan Peluit Yang Bergelantungan Dilehernya Sebanyak 4 Kali Dengan Nada Terakhir Sedikit Panjang

Isagi Tahu Kode Peluit Tersebut,Ia Langsung Menghentikan Permainannya Dan Menoleh Cepat Kearah Kirana

" Baik Master! " Ucap Isagi Lalu Pergi,Disusul Oleh Kirana Yang Ikut Pergi Meninggalkan Lapangan

Alex Sedikit Bingung,Kenapa Kirana Tampak Tak Mau Berbicara Dengannya? Dan Mengabaikannya?

Little Sister Noel Noa ( Blue Lock & Oc )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang