Kosair Ellie Trovi

1.2K 83 0
                                    

>Fluff~<______________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

>Fluff~<
______________________________________
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hmm..maksudmu Ratu dan raja resmi bercerai?"

"Ya Komandan..itu terpampang besar di surat kabar pagi ini,selir raja juga sedang mengandung mungkin itu adalah alasan kenapa mereka bercerai"

Wanita yg di panggil komandan itu menutup surat kabar itu dan membakarnya di obor terdekat dengannya..

"Setelah melakukan itu dia pasti menginginkan navier kembali"

"Kenapa anda berkata seperti itu?"

"Heh..org bodoh sepertinya sangat gampang di tebak..beraninya dia menyakiti adik ipar ku" sinis f/n

"Komandan F/n..tenanglah"

"Aku sangat tenang wain~" Wajahnya kembali seperti semula dan berjalan menuju meja kerjanya Untuk menulis sesuatu

"Ambil ini..kirim ke istana kita nyatakan kemenangan setelah mengalahkan kerajaan selatan" f/n pun memberikan surat itu

"Secepat itu?"

"Hmm~lagi pula setelah 3 Thn di Medan perang kau tidak merindukan rumah?"

"Emh komandan benar,saya akan mengantarkannya sekarang!"

"Hati²"ucap f/n sambil melambaikan tangannya

....

F/n pun membuka laci dan mengambil sebuah kain berwarna putih dengan inisial namanya di sana..

Kain yg di berikan oleh org yg menjadi tujuan f/n untuk bertahan dan hidup di dunia ini..tidak lain suaminya kosair Ellie trovi..

"Tunggu aku,sayang"mencium kain itu bersama dengan rindu yg menggejolak di hatinya

.
.
.
.
.
.

"Haaah...untung sidangnya berjalan lancar!tinggal menunggu aku menikahi queen!!aha!" Henry berjalan sambil melontarkan kata² yg membuatnya bahagia

Tiba² dia berhenti melihat calon kakak iparnya berdiri memandangi foto ukuran sedang dengan gambaran seorang wanita yg memakai sira sambil memegang pedang,wajahnya yg tegas dan terlihat tangkas

"....foto siapa itu??"gumam henry

"Dia istri kakak ku" navier Muncul secara tiba² membuat Henry terkejut

"Wah!ah...queen,begitu ya jadi dia istri kak kosair..."

....

"Tunggu kau bilang istri!?kak kosair sudah menikah!?"

Navier pun mengangguk"namanya f/n l/n..walau hanya pernikahan politik seperti kebanyakan bangsawan pada umumnya,berbedanya mereka benar² saling mencintai satu sama lain....tapi sehari setelah pernikahan mereka,kak f/n di paksa sepihak untuk ikut serta dalam perang yg di juluki perang kematian dengan kerajaan selatan..walau jabatanku sebagai ratu saat itu,kedudukanku masih di bawah sovieshu...."

Navier pun menundukkan kepalanya dengan rasa bersalah memandang sendu ke bawah memandang lantai

" Aku tak akan pernah melupakan hari keberangkatan kak f/n saat itu untuk pertama kalinya aku melihat kakak ku se terpuruk itu...aku..merasa sangat tak berguna"

"Sampai sekarang kabar dari pasukan yg di pimpin kak f/n bahkan kak f/n sendiri tidak di ketahui,kerajaan berusaha menghubungi mereka tapi hasilnya sama saja"

"Queen..."

↓↓__________↓↓__________↓↓__________↓↓

"F/n..."kosair menyentuh foto istrinya yg ada di depannya dengan tatapan yg berkaca kaca

"Sialan!setidaknya beri aku kabar atau pertanda bahwa kau baik² saja!,kenapa kau menyiksaku seperti ini" Gumamnya sambil menempelkan keningnya di foto tersebut

"Aku rindu...capatlah pulang" setetes air mata pun jatuh darinya
.


.
.


"TUAN!!AK-HAH..AKU MENDAPAT KABAR DARI ISTANA!!"

kosair yg terkejut pun buru² menyeka air matanya,dan memperbaiki raut wajahnya seperti biasa

"Ada apa?kenapa kau terburu-buru seperti itu?"

"K-kesataria pejuang daerah selatan,sudah kembali!!"

Kosair pun membulatkan matanya,begitu juga dengan kedua org yg mendengar mereka dari tadi

Navier segera berlari mendekati pembawa pesan itu lalu mencengkeram lengannya "apa yg kau katakan itu benar?"

"Itu benar nona!mereka sekarang berkumpul di halaman istana"

Tanpa berpikir panjang kosair pun berlari sekuat tenaga "KAKAK!!" Teriak navier

Kosair tanpa menghiraukan panggilan navier terus berlari lalu dengan cepat menaiki kuda kesayangannya

Dengan cepat dia mengendarai kuda itu hingga hampir saja mengalami kecelakaan,tapi itu tak membuat nya berhenti
.
.
.
.
.

Sesampainya di sana benar saja seluruh kesatria sudah berada di sana dengan org² tersayang mereka sedang melepas rindu

"Hah...hah..f/n?" Kosair berusaha mencari keberadaan istrinya itu,tapi rasa takut mulai menghantuinya

Karena melihat di sisi lain beberapa org sedang menangisi mendiam para keluargany yg sudah tewas dalam Medan perang
Di tambah dia tidak menemukan f/n di manapun

Dengan nafas yg ngos-ngosan kosair memberanikan diri untuk turun dari kudanya

"......kau dimana f/n"batin kosair kembali berkaca-kaca,karena pikirannya sudah mengacu pada hal yg negatif

Kosair pun menggelengkan kepalanya
"Tidak..tetaplah positif kosair"

"Memangnya apa yg kau pikirkan hm~?".

Kosair terkejut karena suara itu sangat familiar di telinganya,dengan hitungan detik kosair berbalik dan memeluk org itu

"Sialan..aku merindukanmu!"dengan terbata bata dan badannya yg bergetar kosair tak kuasa lagi menahannya

F/n pun membalas pelukan dari suaminya "sayang..sayang" f/n pun memperdalam pelukannya dan menunduk menyembunyikan wajahnya di cengkuk kosair

Org² yg melihat itu ikut terharu...

F/n pun melepas pelukannya dan memegang kedua pipi kosair,mata mereka pun saling bertatapan

"Bodoh..kenapa kau menangis hmm"ucap f/n mencium seluruh wajah kosair

"Perlu ku ambilkan cermin?"

"Tak usah aku tau jika aku tambah tampan and cantik"ucap f/n sombong

"Bukan itu maksudku sih..tapi kau benar"

"...pfft haha,ah...aku ingin memakanmu!" F/n pun mengecup singkat bibir kosair

Kosair pun terkekeh lalu kembali memeluk f/n

"Jangan pergi lagi.."

"Tidak akan,aku akan selalu bersamamu mulai sekarang"
.
.

++__________++__________++_________++


Y

o!

FEMDOM READER x BOYS CHARACTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang