Hlo gengs... Panggiln baru
Happy reading🙌
•••
••
•
ΦΦΦ
Kini kaki Riza melangkah menelusuri lorong, bergegas untuk menuju ke parkiran sekolah, kini kaki jenjang milik Riza telah berada di parkiran sekolah lalu dengan segera ia mengedarkan pandangan nya untuk mencari sosok Aris, tetapi sosok yang ia cari tak kunjung terlihat.
"CK,, kemana si ni anak satu!" decak Riza sembari masih mengedarkan pandangan nya ke sudut-sudut parkiran.
"ngapa lu? Mau balik?" tanya seseorang dengan suara berat milik nya.
Riza pun menoleh, lalu terkejut dengan pertanyaan yang di lontarkan oleh Arka.
Arka pun hanya menaikan alis nya, di kala Riza menoleh ke arah nya.
"udah ayok kita balik!" ajak Arka kepada Riza, lalu menarik tangan Riza, dengan segera berjalan ke arah motor yang di tumpangi oleh Arka.
Ketika sudah sampai di motor, Riza pun menghentakan tangan yang sedari tadi di genggam oleh Arka.
"kalo elo, mau nganter gue balik ada syarat nya!" ucap Riza dengan datar.
"paan?" tanya Arka malas.
"mampir dulu ke abang tukang seblak yang ada di perempatan jalan." ucap Riza dengan antusias.
Memang gadis yang satu ini sangat menyukai seblak, apa lagi di tambah dengan jamur enoki dan lain lain nya, yang saling melengkapi satu sama lain di tambah dengan kuah yang sangat pedas.
Lambung aman??
Φ Φ Φ
Arka baru saja memarkirkan motor nya di kedai seblak atau seblak parasmanan, bersama dengan Riza, Arka benar benar menuruti kemauan nya yang ingin makan seblak.
"heran gue sama ni bocah, dari cebong tetep aje doyan sama seblak?" ucap Arka dalam hati nya, sembari mengekori Riza di belakang.
Mereka pun beranjak untuk memesan terlebih dahulu, setelah memesan kedua nya pun berjalan menuju tempat lesehan, karna di 'KUA' kedai uwa asman atau lebih tepat nya di kedai seblak ini hanya menyedia kan tempat lesehan saja.
Seblak di kedai uwa asman ini cukup di bilang sangat 'enak' sehinggan ramai pembeli, di sini pun menyedia kan dua macam seblak, satu seblak biasa dan yang satu nya sering di kerap dengan sebutan seblak parasmanan.
Jika seblak biasa tidak dapat memilih sesuai selera, maka seblak parasmanan bisa memilih sesuai selera masing masing, dan di kedai sini sangat lengkap. Tempat kedai seblak ini tidak terlalu jauh dari sekolah tepat nya berada di perempatan menuju sekolah, jika dari sekolah hanya dapat menempuh jarak sekitar 10 menit.
Seblak yang di pesan kedua nya pun sudah smapai.
"Selamat menikmati kakak." ucap si pelayan yang mengantarkan seblak mereka, dan tak lupa senyum ramah si pelayan nya.
Riza pun hayang tersenyum menangapi nya, jujur saja ia sudah tak tahan melihat seblak yang lumayan banyak di hadapan nya dan tentu nya belum di bumbui cabai.
Akirnya tangan Riza melayang menuju sambal, lalu menuangkan tiga sendok makan, ketika akan menuangkan sambal yang ke empat sendok tangan Riza pun di geplak oleh Arka.
"Kebiasaan Sambel nya Banyak!" ucap Arka dengan penuh penekaan di setiap kalimat nya.
Riza pun hanya menoleh dengan tatapan bertanya. "ngapa sii?" tanya Riza sewot.
"ngipi sii,, entar kalo lambung nya kumat gimana?" tanya Arka, dan kini sambal yang berada di tangan Riza sudah berpindah ke tangan Arka dengan sekejap mata.
"aneh" gumam Riza ketika sambal di tangan nya di ambil alih oleh Arka dengan sekejap mata.
ΦΦΦ
hlo gengss kelamaan ya upp ny??
satu kta untk
Arkaaa..
jangan lupa untuk tinggalkan jejak dengan vote and komen
terima kasiii👌
24/september
2023
KAMU SEDANG MEMBACA
RizArka [on going]
Teen FictionRiza Adwa Sauqia Al Fahrizi,seorang remaja SMA Tunas Bangsa yang sangat cantik,berpenampilan tomboy yang sangat menyukai es cream. Riza ingin mencari sahabat kecilnya yang sangat bawel tetapi Riza tak kunjung menemukannya. Mereka terpisah kare...