Sehun kembali ke rumahnya dengan terburu- buru masuk ke dalam mobil, ada perasaan marah, khawatir dan merasa bersalah bercampur menjadi satu.
"DASAR MEREKA TAK BERGUNA...!!" teriak Sehun memukul kursi mobil membuat supirnya terkejut.
Setelah beberapa lama perjalanan, Akhirnya ia sampai
"Selamat datang tuan"ucap para pengawal tapi tidak dihiraukan oleh Sehun"Plak...plak...buk..,"
suara tamparan dan pukulan yang diterima oleh Anak Buahnya satu persatu."DASAR BAJINGAN..... KALIAN GAK BERGUNA, SAYA SUDAH KATAKAN PADA KALIAN UNTUK JANGAN SAMPAI MEMBUNUH NYA BODOH...SAYA KAN SUDAH BILANG HANYA BUAT DIA TERLUKA SAJA..APA KALIAN TULI HUH.."bentak Sehun penuh emosi yang terus memukuli anak buah nya
"Argh.. anjing kenapa jadi begini ...maaf kan aku Dek, aku bodoh sampai melukai anakmu,"ucap Sehun berlinang air mata, kemudian melihat Anak buahnya dengan tatapan tajam.
"Maafkan kami Bos," ucap Anak buahnya menunduk dengan wajah memar.
"kalian selidiki keadaan Rose, sekarang kalian keluar..., KELUAR!!!" Teriak Sehun dengan penuh emosi.
Setelah melihat Anak buahnya pergi Sehun duduk di kursi kekuasaan nya, tiba-tiba ia membeku saat mengetahui Alexa lah penyebab dari kecelakaan ini.
"Kau harus membayar ini semua Alexa..., tapi lebih baik aku manfaatkan dia dulu.. baru setelah itu aku balas dendam karena telah hampir membunuh keponakan ku," batin sehun tersenyum licik.
***
Sementara itu Jungkook menuju ke tempat kecelakaan istrinya, setelah mendapat info dari Soobin yang lokasinya di jalan dekat taman.
"Pak... lebih cepetan lagi," ucap jungkook jabat pundak Pak zhico
"Siap...Boss," ucap zhico dengan mempercepat mobilnya.
Setelah lama perjalanan akhirnya mereka sampai, jungkook membuka pintu dan berlari ke tempat kecelakaan.
"Dimana Rose...kenapa mobilnya kosong. Istriku Dimana...dimana...?" pertanyaan terus diucapkan oleh Jungkook mencari dan mencari diantara serpihan-serpihan dari mobil.
"Boss tenang dulu," ucap zhico mengelus pundak jungkook yang ayak dijalan tak terasa air bening mulai membasahi pipinya.
"Rose...rose...ROSEEE kau dimana sayang"ucap jungkook dengan suara lemah dan ia kemudian pinsang.
"Boss...boss..bangun boss..," ucap zhico menggoyangkan tubuh jungkook tapi tidak ada reaksi.
"Lah kok pingsan sih bos,Kata nya mafia kok gampang pingsan sih..huh dasar lemah"batin zhico yang heran melihat pertama kali bos nya pingsan
***
Soobin yang mendengar kabar tentang Bossnya, merasa prihatin ia kemudian ingin mencari tahu tentang kecelakaan itu dan mencari Rose.
"Tenang saja Bos, saya akan menuntaskan masalah ini,dan mencari tau siapa pelakunya" batin Soobin yang sekarang berada di markas Dragon dengan ruangan sepi ditemani oleh komputer dengan alat-alat canggih.
"Lapor tuan" ucap Salah satu pengawal masuk diruangan tersebut.
"Ada apa," ucap Soobin tetap fokus pada komputernya.
"Ini...adalah copy cctv di taman tempat kecelakaan Nyonya Rose," ucapan penyerahan copy cctv tersebut.
"terima kasih, kamu boleh keluar sekarang." ucap Soobin, pengawal pun mengangguk dan pergi.
Soobin kemudian melihat cctv tersebut, terlihat dengan jelas saat kecelakaan ada yang menolong Rose dengan menggendongnya, Soobin terus mengulang-ulang kejadian untuk melihat jelas siapa yang membawa Rose.
KAMU SEDANG MEMBACA
the love of a ruthless Monster (not continue)
De TodoHidup diantara musuh tidak membuat jeon Jungkook tegang ataupun takut, bahkan membuatnya semakin senang dengan derajatnya sekarang, dia adalah seorang mafia kaya pasukan dan musuhnya ada di mana- mana. Umurnya 25 tahun walau masih muda ia terkenal s...