chapter 17

181 10 3
                                    

Sudah berselang semalaman aris di infus dan kini aris sedang berada di kasur king size milik nya dan gio

Gio memasuki kamar dan berkata

"Kamu makan dulu ya biar cepat sembuh"

"Gak"balas aris singkat

"Kamu ga mau sembuh? Saya mau kamu cepat sembuh sayang"gio meletak makanan itu di atas nakas dan ingin membelai pipi mungil aris

Aris memalingkan wajah nya tanda tidak ingin di belai

"Saya tau saya salah maafin ya?"gio mulai menaiki kasur

"Tinggalin aris sekarang... aris kira dengan   cara aris balik ke kamu,kamu bakal ngubah sikap kasar kamu ternyata aris salah... tinggalin aris sekarang"lirih aris masih menatap datar gio

"Kamu ngomong apasih! Gak sampai saya mati pun saya ga akan tinggalin kamu, saya susah mencari keberadaan kamu dan kamu harus ingat kamu itu di jual dan saya yang beli kamu dengan uang jadi kamu ga berhak atur atur saya"ucap gio dengan sedikit menaikkan nada bicara

Aris merasa sakit mendengar penuturan gio ia memutuskan untuk melepas perban yang ada di kepala nya

"Kamu bilang kamu cinta sama aris sayang sama aris lalu luka apa yang kamu berikan? Rasa trauma dan luka di hati aris! Kamu pikir aris ga capek sama sikap kamu?"air mata jatuh di pipi aris mata nya memerah akibat tangisan nya

Gio merasa dirinya memang salah berusaha memegang tangan aris

"JANGAN SENTUH!!"teriak aris memegang kuat kepala nya

Gio takut terjadi pendarahan di kepala aris dengan cepat gio memeluk erat aris dan menjauhkan tangan aris dari kepala aris

"Lepasin!! Aris ga mau menderita disini!! Hiks... lepas..."aris berucap lemah di dekapan gio

"Ssstt kamu ga boleh gitu ya... saya bakal ubah sifat saya"gio kembali memperban kepala aris yang terlepas tadi

Akibat phobia aris muncul adalah kejadian sebelum ia terkena phobia

....

Di malam hari terlihat gio sangat marah pada aris

"Berani sekali kamu keluar malam dan tidak memberi tahu saya?!"bentak gio menarik aris ke kamar

"Hiks... maafin aris aris ga bermaksud... hiks.. jangan pukul aris"isak aris

"Sepertinya kamu harus dihukum agar kamu jerah"bisik gio tepat di telinga aris

Gio mengambil cambuk yang ada di laci kecil yang hanya bisa dibuka oleh nya

CTASS!!

"Akh!"

"Hitung!!!"pekik gio

"Sa-satu... hiks... sakit... udahh... ampunn.."lirih aris memegangi laha nya yang terasa panas

CTASS!!!

"Ayo hitung!!!"pekiknya lagi

"Du-a hikss uda aris ga kuat lagi... aris mau tidur..."aris menutup matanya

Dan dokter berkata bahwa ia memiliki trauma dan itu hanya bisa di  sembuhkan
Dengan cara menyayangi nya

Balik kesaat gio meluk aris ygy

"Maaf maafin saya ya sayang maaf"gio memegang erat tangan sang empu

Aris yang ingin beristirahat memilih memejamkan mata

Menghiraukan perkataan gio yang masih memegang erat tangannya

Jujur aris sangat lelah dengan semua nya ia ingin saja pergi dari dunia tapi ia urungkan niat nya itu karena masih ada gio yang mau merawatnya

.....
Malam harinya gio kembali ke kamar aris sehabis dari ruang kerjanya

Menatap lekat aris hingga tanpa ia sadari aris terbangun

"Ngapain liatin sampe segitunya?"tanya aris yang terbaring di kasur

"Saya kangen kamu... saya tidur di samping kamu boleh ya?"lirih gio dengan nada pelan nya

"Kalo gitu kamu disini aja biar aris tidur di sofa ruang tv"

"Saya hanya ingin bersama mu apa itu sebuah kesalahan?"

"Kamu pikir aris bakal tertipu dengan muka memelas mu itu? Tidak... aris uda tau setelah itu kamu pasti akan menyiksa aris hingga aris meninggal"

Gio yang masih berdiri di ambang pintu kamar itu berlari menuju aris dan memegang tangan nya

Menurut gio hal yang paling membuatnya candu di tubuh aris adalah bibir dan tangan yang kenyal dan putih

"Kamu kenapa ngomong gitu?"

"Lepasin aris!! Kalo kamu ga mau lepasin"aris mengambil sebuah vas bunga kaca lalu memecahkan nya mengarahkan pecahan itu kelehernya
"Aris bakal bunuh diri"lanjutnya

.
.
.
.
Kalian bosen gak sama book ini?
Kalo ga bosen fikss kalian readers sejatinya author sihh😎💅

Jangan lupa vote komen nya

Oh ya jangan lupa juga follow ig author yak nama nya:neko_chan>_<

Buat yang uda follow mwakasehh readerssss💋💋💋

stay with you (bxb) SLOW UP!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang