11

630 58 5
                                    

"isshh pelan-pelan rosie,itu perih"

Ringis jisoo saat rose sedikit menekan kompres air dingin pada pipinya...

Setelah selesai berdebat dan memakan cikin,rose memutuskan mengompres pipi jisoo yg masih berbekas merah akibat tamparannya...

"Diamlah,salahmu sendiri kenapa begitu bodoh,harusnya kau mengompresnya dengan air dingin dari awal,jika kau tak terllau bodoh dan pura-pura kuat harusnya pipi tirusmu ini sudah sembuh sedari tadi"

Omel rose mendengar ringisan jisoo...

"Yah park chaeyoung kenapa kau malah menyalahkanku,memangnya siapa yg menamparku begitu keras sampai pipiku merah seperti ini huh?!"

Bela jisoo tak terima dengan ucapan rose...

"Aku tidak menyalahkanmu,tapi kau memang bodoh,kau bahkan tidak tau cara mengobati lukamu sndiri....
dan aku...
Aku juga bodoh karna sudah membuatmu seperti ini,mian jisoo ya"

Sendu rose di akhir katanya dan bertepatan saat kedua mata itu saling bertemu hingga keduanyapun terdiam saling menatap lekat manik indah dihadapannya...

Suasana hening bebrapa saat dengan pokus keduanya yg masih saling bertatap lekat...

"Jisoo_

Suara rose memecah keheningan dan jisoo segera mengalihkan pandangannya asal lalu berdehem untuk menjawabnya,sedangkan rose tetap setia menatap jisoo dengan wajah sendunya...

Saranghae...

Lanjutnya lg dengan sendu,Jisoo refleks kembali menatap rose saat mendengar ucapannya,dia tau rose mencintainya tapi tidak terpikir rose akan menyatakan cintanya seperti ini...

"Aku tau,tapii..

Jisoo menunduk dan menggantung ucapannya...

"Apa kau begitu mencintai kekasihmu jisoo ya?

Tanya rose lg yg masih setia menatap jisoo...

"Mian"

singkat jisoo menjawab rose dan rose terlihat  tersenyum pasrah menundukan wajahnya sesaat  mendengar kata singkat itu, seolah kata itu cukup untuk memberinya jawaban pasti yg mampu menusuk ulu hatinya...

"Baiklah itu cukup untukku,maaf aku hanya ingin mengatakannya meski hanya sekali"

Ucap rose dengan senyumnya yg berusaha ia paksakan semanis mungkin menutupi sesak di dadanya,sedangkan jisoo masih diam tak tau harus berkata apa...

"Ah sepertinya pipimu sudah lebih baik...

Rose mulai beranjak bangun untuk membereskan semuanya...

"Kau tidak perlu merasa bersalah karna sudah menolakku cikin,aku baik-baik saja meskipun kau sudah menolakku,asal kau tau saja,masih ada banyak gadis yg mengantri diluar sana yg ingin menjadi kekasihku"

Ucap rose yg terdengar begitu bangga berusaha mencairkan suasana karna menyadari jisoo yg terlihat merasa bersalah...

"Cih sombong sekali dia...

Cibir jisoo mendengar ucapan rose,hingga keduanya tertawa pada akhirnya...

Setidaknya suasana canggung sedikit mencair karna tawa keduanya...

*Maaf jisoo,tapi aku tidak akan membiarkanmu bersama laki-laki bajingan itu lebih lama*

Gumam rose dalam hatinya...

I LOVE YOU ACTUALLY.(chaesoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang