idk

76 6 2
                                    

"siapa itu?"

UPS! Apa Hinata ketahuan?? I don't know:3

Hinata berjalan pelan kearah samping gedung, menghidar supaya tidak ketahuan oleh mereka

Setelah beberapa menit, Hinata berhasil melarikan diri dari sana.. ia bernafas lega dan berjalan pulang.

"Oi Hinata"

Hinata menoleh kebelakang, memperlihatkan kuroo dan kenma disana, mereka juga menggunakan baju sekolah.

"Oi, baru pulang juga?" Tanya hinata

"Iya"

Hinata mengangguk seolah olah dia paham. Hinata berjalan pulang, yang belakang nya diikuti oleh kuro dan kenma

"Ngomong ngomong, habis ngapain Lo tadi sembunyi kayak gitu?" Tanya kuroo

Hinata menoleh ke belakang, ia memperlambat langkahnya supaya sama dengan kuro dan kenma

"Apa kau tahu oikawa?" Tanya hinata

Kenma yang awalnya tidak tertarik dengan pembicaraan mereka berdua pun akhirnya membuka suara

"Aku tahu oikawa, dia setter di aoba johsai, dan dia bagus menjadi setter" jelas kenma

"Ohh! Apa rambutnya yang berwarna coklat itu?" Tanya kuroo

"Hmm!!! Iya.." jawab kenma

Hinata mengangguk pelan, ia melanjutkan perjalanan pulang nya.

"Ngomong ngomong, kenapa kau bertanya?" Tanya kuroo

"Ahh! Tidak ada."

Hinata tersenyum seperti biasanya. Ia memang murah senyum terhadap siapa pun.

Malam hari, Hinata duduk di kamarnya, ia memainkan ponselnya selagi adiknya sedang tertidur. Hinata sempat melihat nomor Kageyama, awalnya offline.. lalu saat melihat lagi, Kageyama sudah online.

Ia menatap nomor nya terus, ingin mengirim pesan kepada nya, tapi tidak tahu harus mengirim apa.

Keesokkan harinya, Hinata terbangun seperti biasa. Ia melanjutkan kegiatannya, yaitu mandi, dan sekolah.

Setelah Hinata sampai disekolah, ia melihat ke sekeliling kelasnya, seperti mencari seseorang.

"DORR-!!"

Hinata melihat kebelakang dan melihat yachi dibelakang.. ia tampak kaget karena yachi menggunakan topeng badut serem.

"AAAAAA" teriak Hinata

Yachi tertawa puas melihat reaksi nya Hinata, sedangkan Hinata memandang kesal kearah yachi.

"Kau menyebalkan sekali."

Yachi tertawa pelan "maaf-maaf"

"Kau merasa ga si?" Tanya Hinata

"Merasa apa?"

Hinata terdiam sebentar, memikirkan kata kata sebelum berbicara

"Tidak, tidak jadi"

Mata Yachi memelas, ia menatap kearah Hinata, rasa ingin memukulnya.

"Ngomong ngomong, dimana Kageyama?" Tanya Yachi

"Idk"

Yachi hanya mengangguk pelan, sudah biasa Kageyama sering telat, namun tidak sampai guru masuk. Guru telah masuk, memulai pembelajaran seperti biasa.

School break time🌟(idk?)

Seperti biasa, Hinata pergi ke kantin untuk membeli roti, Yachi? Paling pergi bersama pacarnya. Hinata hanya sendiri, memakan sandwich yang ia beli.

Dari kejauhan, terlihat teman seangkatannya. yaitu Yamaguchi dan Tsukishima. Hinata mengabaikan mereka, namun mereka malah duduk di meja sana.. karena juga sudah tidak ada meja kosong.

"Kami duduk disini ya" izin Yamaguchi dengan lembut.

"Ya"

Tidak ada pembicaraan dari mereka, hanya sibuk memakan makanannya masing-masing. Sehingga Yamaguchi memulai pembicaraan

"Kalau tidak salah, kamu dekat kan sama Kageyama?" Tanya Tadashi

Hinata Hanya mengangguk pelan.

"Dimana dia sekarang?? Aku tidak melihatnya dari tadi" Yamaguchi menatap kearah Hinata

"Entahlah, dia tidak hadir hari ini"

"Kurasa dia tidak niat sekolah" ucap Tsukishima

Hinata menatap sinis kearah Kageyama. Ia tidak tahu apa masalah Kageyama dan sampai kapan ini akan berlangsung.

"Tsuki, kau tidak boleh seperti itu. kita tidak tahu apa yang terjadi padanya, mungkin saja dia ada urusan keluarga" Yamaguchi berusaha untuk menahan sahabat nya agar tidak mengatakan apa apa lagi.

"Urusan macam apa? Dia sudah sering libur.. bahkan saat eskul. Mending setter di ganti ke bang suga"

"Tsukishima.."

Hinata berdiri, ia menatap kearah Tsukishima kearah Tsukishima dengan tatapan tidak senang.

"Aku pergi dulu"












dia milikku![ hinakage ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang