kelinci bar bar

karena macet !

pagi ini jungkook sengaja berangkat lebih pagi. karena ia Akan menjenguk sang ibu terlebih dahulu. setelah sang ibu di.pindahkan ke ruangan khusus dan di rawat langsung Dr.song. jungkook merasa lebih tenang untuk menitipkan sang ibu di rumah sakit itu.

"pagi mah". dengan perasaan senang bercampur sedih, jungkook meraih tangan sang ibu dan mengecupnya sayang.

"bagaimana keadaan mamah hari ini? .... cepat sembuh ya mah. aku sangat merindukanmu, kookie sangat sangat rindu kehadiran mamah" tanpa permisi air matanya pun mengalir begitu saja melewati hidung mancung jungkook.

ceklek.

tetiba terdengar suara pintu terbuka, jungkook pun menoleh dan ia menghapus jejak air mata di wajahnya.

"ku pikir tidak ada orang, maafkan aku jung. maaf aku harus mengganggu mu"
ternyata Dr.sonv dan 2 orang suster masuk kedalam.

"tidak apa Dr.song. aku sengaja datang lebih pagi Hari ini dokter. karena Hari ini aku ada lembur. jadi aku tidak ada waktu untuk menemui mamah dok. oh iya bagaimana dengan keadaan mamah Dokter song"

"oh begitu rupaya. masih Sama jung. ibumu masih belum ada perkembangan. sakit yang di derita ibumu cukup parah apalagi dengan trauma yang di alami ibumu. kita harus menunggu ibumu berjuang Melawannya jung"

ia memandang ibunya dengan lesu.
ada sesak dalam Hati jungkook, saat ia mengingat masa masa dulu mereka Berdua. ingin rasanya ia menggantikan posisi ibunya, tapi apalah daya ia tidak bisa melakukannya.
ia hanya bisa berdoa semoga sang mamah bisa cepet sembuh dan dari komanya. supaya ia bisa berkumpul dengan ibunya kembali seperti dahulu. semoga Tuhan mengabulkan keinginnya.

"terimakasih dokter song. atas bantuanya hiks... kalau waktu itu dokter tidak memilihku mungkin aku tidak Akan bisa membawa mamah berobat dokter. atau mungkin mamah tidak bisa tertolong dokter..hiks..." ucapnya dengan sendu, tanganya sibuk menghapus air matanya yang berlinang.

"sudahh jung, sudah jangan bersedih, aku cuma ingin membantumu saja. aku juga berterimakasih padamu sudah mau menerima perjnjian itu jung, pada saat itu aku memilihmu karena menurutku kau yang paling mendekati kriteria yang di minta oleh nenek hwang. aku tahu itu pasti berat untuk kau jalani jung. tapi cobalah bersabar jungkook untuk ibumu. dan aku disini sesuai janjiku akan berusaha sebaik mungkin untuk menyembuhkan ibumu" ujar Dr song pasti. dengan menepuk-nepuk bahu jungkook.

jungkook mengangguk anggukan kepalanya. ia merasa tenang saat mendengar tutur Dr.song.

"terimakasih banyak dokter song " ucapnya.

"sama-sama jung, kau pantas mendapatkannya"
"hari ini aku akan membawa ibumu untuk melakuakan CT scan, aku hanya bisa memberimu 5 menit saja jung"

jungkook mengangkat pergelangan tangan kananya, untuk melihat jam berapa sekarang. melihat jarum jam menuju 7.15, ia memilih untuk segera pergi ke Kantor.

"kurasa tidak perlu dokter, aku Akan ke kantor sekarang"

jungkook mendekati sang mamah dan mencium kening ibunya.

"mamah aku pergi kerja dulu ya, aku pamit ya dokter, terimakasih atas segalnya sokter song"ucap jungkook tulus.

Dr song hanya membalas dengan senyuman.

*****

sesampainya di Kantor. jungkook menoleh kanan dan kiri, banyak pasang mata melihat jungkook dengan tatapan aneh,

"pagi bu jungkook" sapa beberapa karyawan.

"pagi"

jungkook memastikan kanan dan kirinya lagi. tiba-tiba ia mendengar beberapa karyawan sedang berbisik bisik lirih membucarakanya,
jungkook tahu ia jadi pusat perhatian pada saat itu.