⁸.

189 10 0
                                    

Bab:8

pagi itu jiana sudah rapih berpakaian dengan seragam baru dengan raut wajahnya yang terlihat murung tak ada semangat sedikit pun di wajahnya

gadis itu mengucek ucek makanan itu dengan sendok tak selera makan untuk saat ini, menghela nafas berat lalu minum seteguk air putih

cowo itu diam memperhatikan gerak gerik gadis itu dengan tatapan tajam nya

makan"

ga mau" balasnya dengan wajah murung

cowo itu beranjak dari duduknya menghampiri gadis yang tengah melamun itu

kalo ga mau, ayo berangkat" ajaknya sambil menarik pergelangan tangan gadis itu keluar rumah

hati hati ya kalian" ucap bi pian itu sambil melambaikan tangan nya, kemudian menutup pintunya

jiana menarik paksa tangan nya hingga cekalan alvikar terlepas, gadis itu terlihat sangat marah padanya

ongkos" katanya sambil menjulurkan tangannya kepada cowo itu

bareng gue naik motor"

ga, mau naik taxi aja" balasnya masih dengan wajah tak ramahnya itu

ribet, tar lo nyasar" balasnya kembali memegang pergelangan tangan gadis itu
ૢ ׂׂૢ ׂׂૢ ׂׂૢ

silahkan perkenalkan diri kamu dan asal dari mana" pinta bu guru itu pada siswi baru SMA Dreamlight menepati kelas IPA-03

hai nama saya jiana amaria dari Jakarta Selatan juga" balasnya dengan senyuman terpaksa, murid murid langsung berbisik satu sama lain tentang yang sedang rame di bicara kan tadi

silahkan duduk di samping leyra kebetulan dia duduk sendiri" tunjuknya, jiana mengganguk lalu menghampiri kursi itu

hai jiana" sapa leyra dengan ramah, jiana menoleh dan tersenyum

hai juga" balasnya

gue leyra, salam kenal"

iya salam kenal juga"

gue denger lo anak baru yang di bonceng sama alvikar kan?, OMO ko bisa?" tanya leyra heboh wajahnya sangat serius

bener ko bisa?" tanya seseorang dari belakang bangku nya dengan mata berbinar binar

jangan jangan dia pacar nya lagi" sambung seseorang lagi, jiana menggelengkan kepalanya cepat

bukan!, gue ga sengaja ketemu dia di jalan pas bingung nyari sekolah" balasnya dengan gelegapan

masa lo pindah ke sini ga tau sekolah nya sih?" tanya teman di belakang nya dengan tatapan curiga dia berikan kepadanya

ya namanya juga diem diem di daftarin"

di daftarin alvikar kan?" kekeh leyra

ya orang tua lah, siapa alvikar gue ga kenal"balasnya so buang muka

itu yang tadi naik motor sama lo kesini"

eh suer ya gue baru liat tuh cowo ngebonceng cewe, dan lo beruntung banget sih gue jadi iriww"

gue aga aneh sih pasti lo berdua ada hubungannya kan?, dia orang nya cuek ke cewe loh ga mungkin dia nolongin lo di jalan"

tubuh jiana seketika menegang otaknya benar benar berfikir keras mencari alasan yang tepat, agar mereka yakin dengan ucapannya

possessive my love > Hanging endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang