"Nanti daddy temenin nonton Avengers Episode terbaru"Ucap sham membawa putrinya dalam dekapannya
Jawabnya dengan anggukan
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Kini sisca sham dan gracia berada di kamar sham
Gracia kini tengah membantu sham untuk packing
" Mas kamu udah cek semua keperluan kamu salama di sana"
"Udah Itu tinggal masukin koper aja, maaf nggak bisa bantu ada bayi yang lagi manja nggak mau di lepas"
"Biarin orang manja ama daddy sendiri "
"Nggak papa Mas dari pada bayinya ngambek kan repot"
"Cengin terus anaknya aku aduhin oma baru tau rasa"
"Iiih takut banget backingannya oma " Ucap sham
"Mas jangan di jailin anaknya"
"Hehe mau nonton sekarang atau nunggu mommy dulu" Tanyanya pada sisca
"Tunggu mommy aja, aku masih mau peluk daddy "
Gracia pun selesai packing koper kini ia duduk di ranjang bersama sisca dan daddy nya
"Jadi nonton nggak" Tanya gracia
"Jadi dong"
Sham pun mempersiapkan untuk nonton Avengers bersama
Sham kembali dengan membawa popcorn untuk menemani nonton film
"Nih " Ucap sham memberikan popcorn pada gracia
"Makasih "
Kini sham kembali duduk di samping sisca sambil memeluk putrinya itu dan sesekali ia menarik tangan gracia untuk di mainkan
Sisca yang berada diantara mereka sedikit terganggu karena ulah daddy nya
"Daddy kalo mau pacaran nanti dulu aku mau nonton film" Ucap sisca dengan pandangan ke depan dan tangannya fokus mengambil popcorn di pangkuan gracia
Gracia malu karena ulah sham, sedangkan sham tersenyum melihat putri seperti nya sedikit jelous
"Iya Iya bawel banget sih anak daddy " Ucap sham mencium pipi sisca namun dihapus oleh sisca
"Iih ko dihapus"
"Daddy resek"
"Hahaha maafin daddy ya" Ucap sham mencium pipi sisca kembali
"Nggak boleh di hapus" Peringat sham pada sisca
Sisca pun mengalahkan karena ia tak mau melewati adegan film tersebut
Setelah selesai filmnya sisca masih memeluk daddy nya seakan-akan tak mau di tinggal
"Mas kamu berangkat jam berapa "
"Abis makan malam papa tadi bilang gitu"
"Emh kamu mau di buatin cemilan buat si pesawat"
"Boleh kalo waktunya masih cukup sebelum makan malam"
"Cukup kok masih sore juga"
"Hem makasih ya sayang"
"Mommy tinggal kebawah dulu ya" Ucap gracia mencium kening sisca sebelum turun ke bawah
"Turun yuk liat mommy masak"
"Gendong "Ucap sisca mengulurkan tangganya
Sham pun menggendong sisca dan turun kebawah
Sampai di dapur dan Siska duduk di meja makan yang dekat dengan dapur kotor di mana Gracia sedang memasak dibantu oleh Omanya Siska dan ART
"Loh kenapa nih cucu Oma kok digendong gitu"
" lagi manja ma mau aku tinggal ke Jepang jadi gelendotan kayak gini"
" Iya mungkin Ini pertama kalinya kamu tinggal kerja cukup jauh jadi dia ngerasa kesepian tanpa kamu nanti"
" Emang iya kak"
Jawab dengan anggukan kecil
" di sini kan ada oma ada mommy juga kalau kangen kan bisa vc atau nggak kamu minta anter oma ke Jepang sama Mommy juga"
Jawab sisca dengan anggukan
" nanti anterin Daddy sama Opa ke bandara ya"
Jawab sisca dengan menggeleng kan kepala
"Loh Kenapa nggak mau"
" Daddy mau nggak aku boleh in pergi Kalau aku ikut nganter Daddy
"Ya udah nggak papa"
FYI
Ini udah aku cerita in atau belum
Aku cuma mau bilang kalo
Jarak umur sisca dan gracia 3 tahun karena sisca saat SD ia mengikuti kelas akselerasi jadi sisca lebih muda dari gracia
Makan malam pun tiba semua sudah berkumpul di meja makan namun sisca yang tertidur di pelukan daddy membuat gracia mengambil alih sisca supaya sham bisa makan dengan tenang agar saat berangkat nanti dia tidak terburu-buru
"Sini mas makan dulu biar sisca sama aku dulu"
"Kasian kamu nanti malah rewel "
"Ya udah aku suapin aja ya"
"Maaf merepotkan"
"Nggak kok"
"Gimana kita ke Jepang sama-sama papa jadi ikutan sedih liat sisca" Ucap papa shamy
"Iya gimana gre kamu bisa kan ikut ke Jepang "
"Kalo berangkat sekarang gre nggak bisa ma pa soalnya besok gre mau meeting sama orang wo"Ucap gracia sambil menyuapi sham
"Kalo pun bisa itu lusa aku berangkat nya"lanjutnya
" Ya udah lusa kalian nyusul aja"
"Iya pa" Ucap gracia
