Prolog

6.5K 597 78
                                    

"Mo"

"Dalem?'

"Inget kalo dari dulu kamu nganggep 'dalem' itu beda sama 'griya' dan 'omah'?"

"Inget, kenapa?"

"Sekarang aku ngerti apa yang kamu maksud. Aku punya 'griya' tapi 'dalem'... susah banget buat dicapai."

--^^--

"Aku bukan anak kecil lagi, kak.. Aku bisa kok bantuin."

"Kakak cuma mau kamu nyaman--"

"Tapi ga gini caranya! Dulu di kamar sepetak kita nyaman tuh. Mau punya uang sebanyak apapun, kalo kakak mati, semua ga ada gunanya juga buatku!"

"Maaf ya... Kakak ga mikir sejauh itu."

--^^--

"Enak banget ini baunya... Ganti parfum?"

"Iya, kemarin baru beli--Bisa tolong berenti ngendusin saya?"

"Gila ini parfum apaan sih? Pengen beli juga jadinya"

"Nanti ku kasih link--Ya ga perlu dibuka juga dong baju saya, mohon maap!"

"Guys! Stop! Stop! Stop! Kalian ga malu diliatin orang di kantin?!"

"Pengen juga ya--?"

"KAGAK!"

--^^--

"Jadi lu tau kalo si model itu naksir sama lu?"

"Mhm.."

"Terus?"

"Ya ga ada terusannya. Orang gue ga suka sama dia"

"Bukannya lebih enak kalo disukain orang ya?"

"Urusin aja laki lu sendiri.."

"Dih kok gue?"

"Kalo gue jadi tunangan lu... Lu udah gue tendang sampe muntah darah, anjing."

"Gue butuh waktu buat kenal sama orang baru--"

"Ya terus kenapa lu tadi malah nemenin gue belanja?"

"Ya lu mana bisa bawa semua barang-barangnya sendiri, monyet--!"

"Eh kalo gue tau lu ada janjian sama tunangan lu, ga bakal juga gue minta tolong, bangsat! Minta maaf lo sana sama dia!"

--^^--

"Kataku mending jangan ambil tawarannya deh"

"Kenapa emang?"

"Kayak... emang ga ada agensi lain?"

"Sejauh ini baru dia yang ngasih balesan--tapi kalo ini berhasil, namaku bisa cepet terkenalnya"

"Cari yang aman deh... ikut ginian terlalu risky"

--^^--

"Kalo misalnya aku dimutasi kerjanya... boleh minta tolong sesuatu ga?"

"Apa?"

"Tolong jagain adekku di sini.."

"Tenang aja! Ga kamu suruh juga, aku pasti jagain!"

--^^--

"Cari pasangan sendiri, mo... Jangan sampe dijodohin kayak aku"

"Seberat itu po, mas?"

"Seenggaknya kamu milih sendiri rumahmu karena nyaman, bukan dipilihin karena bagus."

--^^--

"Belum ada rencana punya anak?"

"Belum"

"Kenapa? Kan suamimu juga udah mapan--"

"Aku belum sembuh.."

"Sembuh?"

"Aku mau psikisku sehat pas memutuskan punya anak. Biar anakku juga ga harus ikut menderita karena orangtuanya belum siap buat jadi orangtua."

--^^--

"Ibunya kemana?"

"Di rumah.. Lagi ga enak badan"

"Oh makanya dititp sama ayahnya ya?"

"Diurus"

"Gimana?"

"Ini kan anak saya juga. Bukan dititip dong namanya, tapi lagi saya urus."










-----------------------------------

Ga tau juga mulainya kapan tapi ini timelinenya bakal nyenggol-nyenggol timeline RuKo dan sampe ke depannya juga :))

Griya Dalem (SF9 & Cravity)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang