1. Ayah dan Papi

2.2K 196 13
                                    

"Papi!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Papi!"

Orang-orang di taman kota itu menoleh dan mendapati seorang anak kecil berlari tergesa-gesa dengan mata sembab.

Sunghoon, salah satu orang yang sedang duduk di salah satu bangku juga menoleh. Terkejut ketika anak itu berakhir naik ke bangku dan memeluknya.

Sunghoon sedikit menjauhkan cemilannya agar tidak tersenggol dan perlahan menepuk-nepuk punggung si anak yang mulai menangis.

"Hey, sayang. Papa mamanya di mana, dek?"

Anak itu menatap Sunghoon tak percaya, "Papi kok -- hiks - gak inget sama Sungjae?!"

Giliran Sunghoon yang kebingungan. Ia menatap Sungjae -- sepertinya itu nama si anak -- yang duduk di pangkuannya.

"Eh? Namamu Sungjae ya? Um...ada nomor mama atau siapa gitu gak biar bisa kakak bantu telepon"

Sunghoon kembali bertanya. Anak ini harus segera kembali bertemu dengan orangtuanya.

Lihat saja wajah lelahnya karena tadi berlari-lari menghampiri Sunghoon. Belum lagi hidungnya yang memerah karena terus menangis.

Tapi Sungjae justru tampak marah, "Ini kan Papi Sungjae! Papi Sunghoon"

Meskipun masih terisak, alis si kecil mengerut dan bibirnya cemberut, memberitau Sunghoon kalau dia kesal.

Sunghoon pusing tujuh keliling. Niatnya mencari ketenangan di hari libur, bukan malah bertemu dengan anak kecil yang terus mengoceh sesuatu yang tak ia pahami.

Lelaki dewasa itu meraih tissue dari tasnya dan perlahan mengusap wajah Sungjae yang basah oleh air mata.

"Hiks Papi jangan pergi lagi -- Jae gamau Papi sama adek pergi"

Isakannya melemah karena lelah. Kepala Sungjae bersandar di dada Sunghoon dan membiarkan pria itu menepuk-nepuk punggungnya.

Si Park tertegun. Sebenarnya apa yang dihadapi oleh anak kecil ini?

Sunghoon yang memang merupakan guru taman kanak-kanak, dengan lembut mengusap dahi si kecil yang berkeringat.

Ia sudah biasa menghadapi anak-anak yang menangis keras, namun bedanya kali ini, Sungjae bukan salah satu muridnya.

Setelah Sungjae lebih tenang, anak itu mendongak dan menatap Sunghoon, "Ayah di mana?"

Haduh, nak. Sunghoon juga daritadi menanyakan di mana ayahmu itu.

"Tadi Sungjae ke sini sama Ayah?"

Gelengan Sungjae membuat Sunghoon mengerut.

"Tadi ke sini sendirian. Cari Ayah sama Papi" Anak itu menjelaskan sambil memainkan jemari lentik Sunghoon.

New Beginning [Jakehoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang