Jisung dan Chenle?

3.1K 99 1
                                    

5 TAHUN KEMUDIAN

Hari berganti hari, Minggu berganti Minggu, bulan berganti bulan, tahun pun berganti..

Kini Mark dan Haechan resmi menjadi orang tua, benar benar orang tua yang menjaga anak mereka dan merawat anak mereka, hingga sebesar sekarang.

Tidak ada yang berbeda, termasuk perasaan obsesi Mark pada Haechan yang semakin lama semakin obsession, begitu juga Haechan, anak cantek ehh cantik mereka kini sudah berusia 4 tahun, cantik? Anaknya cewek? Enggak cowok tapi cantik banget lohhh.

Tak kalah cantik dari sang papa, kini anak itu tumbuh menjadi anak populer di umurnya yang masih di bilang balita, tapi sudah bisa menghasilkan uang, dengan orang tua yang terkenal, kenapa tidak?

Daddy nya seorang CEO di perusahaan besar milik daddy nya sendiri yang di bangun tanpa campur tangan orang lain termasuk opa dan Oma nya, lalu papa nya seorang model utama di brand Oma nya.. satu kata untuk keluarga ini!

Sempurna

Haechan dan Mark memberikan nama JUNG CHENLE di panggil LELE mau tau alasannya??

Sejak hamil bulan ke 5 hingga bulan ke 9, Haechan menjadi dekat dengan Chenle saking ngidam nya Haechan pada Chenle, Haechan sudah menganggap Chenle adiknya sendiri, karna semakin bertambah umur anak itu, dia akan semakin gemas, tak heran Jisung sangat bucin pada anak itu.

OYAHH TIDAK LUPA, Jeno dan Jaemin yang sudah menikah itu, memiliki anak bernama Jung Jisung mereka menerima nya walaupun bukan darah daging mereka sendiri....

*********
Beberapa tahun lalu..

"Na, Serius kamu gak apa apa?" Ucap Haechan yang sedang bersama Jaemin di sebuah cafe, hanya mereka.

"Aku gak tau harus gimana Chan, aku gak bisa kasih Jeno anak lagi.. rahim aku di cabut!! Aku gak bisa hamil lagi.." Jaemin menunduk sambil mengusap kasar wajahnya.

"Na, tenang dulu.. kamu udah ngomongin ini sama Jeno..?" Tanya Haechan menatap Jaemin yang mengangguk cepat.

"Gimana reaksi nya?" Tanya Haechan membuat Jaemin menatap nya.

"Kata Jeno--"

"Sedih memang ada sayang, tapi kita gak bisa menghindar dari takdir, soal darah daging, gak selamanya kita harus memiliki anak dari darah daging kita sendiri, masih ada anak anak di luar sana yang hidup sendiri, yang memiliki masa depan cerah tapi terhalang keadaan.."

"Kamu mengerti maksud aku kan.."

"Jadi katanya kita mau adopsi anak ajah.." Ucap Jaemin, Haechan pun mengangguk paham.

"Oyah, kamu tau gak Chenle udah mau lahiran.." Senyum Haechan mengalihkan pembicaraan mereka agar Jaemin tidak sedih.

"Serius? Syukurlah Bayi aku udah punya anak ajahh.." Senyum Jaemin padahal hatinya sedikit tercelos.

"Jisung senang kok, katanya kan anak dia anak kamu juga, Jisung udah anggap kamu kayak kakak nya sendiri, jangan sedih lagi!!" Yakin Haechan menatap Jaemin yakin.

"Walaupun Jisung udah besar, dia tetap bayi aku, gimana pun.. dia yang paling repot dan tersiksa saat aku ngidam dulu.." Senyum dalam Jaemin.

Tringg
Tringg

Bayi jie★ is calling...

"Siapa na?" Tanya Haechan saat handphone Jaemin berdering.

"Hah baby gue, bentar.." Ucap Jaemin menggeser ikin hijau itu dan..

"Halo bayi Hyung, gimana say--"

"Hyung, tolongin Jisung.."

"Jie, kamu kenapa hm? Kenapa nangis?" Haechan menatap Jaemin panik, Jaemin mendengar suara berat Jisung seperti suara Isakan.

Obsession With You [MARKHYUNK]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang