Haechan, kini bersama kedua temannya memasuki sebuah cafe mewah untuk belajar bersama-sama, mereka duduk di sudut ruangan, dengan alunan musik lembut yang enak di dengar, mereka memesan minuman dan langsung membuka buku.
Mereka pun belajar hingga tak sadar hari sudah mulai malam..
"Eh pulang yuk, udah malam.." Ucap Renjun menutup buku nya.
"Yuk.. udah jam 8 takut daddy marah.." Ucap Jaemin tersenyum.
Haechan pun ikut mengemasi barang barangnya, saat hendak pergi bersama Jaemin dan Renjun, gerakan nya terhenti melihat seorang pria yang tak asing untuk nya, Mark.
"Lah, itu Mark hyung kan, sama tunangan nya?" Ucap Jaemin menatap ke keluarga jendela.
"Ngapain njir? Duduk duduk kembali.." Ucap Renjun, mereka pun duduk kembali duduk sesekali perlahan menghabiskan minuman mereka yang belum habis.
"Aku penasaran, apa jangan jangan mereka mau bahas soal pernikahan?" Terka Jaemin, Haechan menatap nya tajam.
"Iya kan? Secara kamu liat ajah, keluarga mereka datang bersama.." Ucap Jaemin tersenyum remeh.
"Kalian pergilah, aku akan disini, ohh tolong pasang ini pada meja mereka.." Ucap Haechan malas memberikan sebuah benda hitam kecil bahkan sekecil lalat.
"Okey, bay.." Ucap keduanya temannya itu langsung pergi.
Haechan mengeluarkan tablet nya dan memasang headset nya, ia menghubungkan tablet nya dengan penyadap yang ia berikan pada Jaemin tadi dan.
"Terlihat serius, aku suka.." Senyum Haechan melirik ke meja sebelah yang lumayan jauh dari nya.
"Bagaimana?"
"Yaa tentu, Mark juga tidak menolaknya.."
"Baguslah, mari kita persiapkan semuanya dari sekarang.."
"Heechul-ssi, bukankah 1 bulan terlalu cepat? Mereka harus sekolah.."
"Ini akan dilakukan secara privat, begitu mereka lulus kita akan publikasikan.."
"Ahh syukurlah.."
"Aku yakin uncle tidak lupa apa yang uncle janjikan..'
"Janji apa minhyung-ah.."
"Uncle akan membelikan ku mobil keluaran terbaru.."
"Ck, dasar pembohong, mobil keluaran terbaru sudah terjual seminggu lalu, apa dia miskin?" Sarkas Haechan melirik wajah Mark dari jauh.
"Hemm baiklah, ahh apa ini lalat? Eww.."
"Jangan bergerak.."
Kreekk tzzztzzztzz
Ketahuan...
Haechan memutuskan sambungan itu dan tersenyum miring menatap Mark yang kini melihat sekeliling dan alhasil tatapan mereka pun bertemu..
Rahang Mark mengeras melihat kata 'pembohong' keluar tanpa suara dari bibir mungil Haechan, setelah itu ia mengambil tabletnya dan berjalan keluar Cafe..
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession With You [MARKHYUNK]✓
Novela Juvenil🐯[🚫JUST ABOUT MARKHYUNK🚫]🐻 ✔️21 May 2023✔️ ☑️23 September 2023☑️ 🔻Before🔻 ●Obsession with captein basket●