291

51 8 0
                                    

Jiang Fuyue dan seorang anak laki-laki keluar dari ruang ujian pada saat yang bersamaan.

Di koridor, dia berhenti dan perlahan melihat ke atas. "Lama tidak bertemu, Hamasaki Chiba."

Dia berbicara dalam bahasa Jepang yang fasih.

"Halo, Jiang Fuyue." Bocah itu tersenyum dan menjawab dalam bahasa Cina.

Mata mereka bertemu. Yang satu sedingin es, sementara yang lain manis dan tersenyum.

Ya, lucu.

Anak laki-laki di depannya tidak tinggi. Dia memiliki wajah bayi dan dua lesung pipit ketika dia tersenyum.

Dia memiliki rambut hitam pendek, bretel, dan sepatu Martin. Dia tampak seperti anak tetangga.

Sayangnya, penyamaran apa pun tidak bisa menyembunyikan kilatan di matanya.

Keduanya berbalik pada saat bersamaan, satu ke kiri dan satu ke kanan.

Di luar ruang ujian.

Yan Zhenfeng dan Qin Libin telah menunggu lama.

Melihat Jiang Fuyue keluar memang diharapkan dan tidak terduga.

"Apakah kamu sudah selesai?"

"Ya." Dia mengangguk dan berjalan ke area istirahat. Dia mengambil sepotong jeruk.

Keduanya mengikuti.

"Ehem... Bagaimana menurutmu kesulitannya?"

Sekarang setelah ujian selesai, mereka akhirnya bisa mengajukan pertanyaan tanpa beban apapun.

Mereka bisa meminta apapun yang mereka inginkan.

Jiang Fuyue menjawab dengan jujur, "Rata-rata."

Yan Zhenfeng: "..."

Qin Libin terbatuk pelan. "Apa pendapatmu tentang ujian?"

Jiang Fuyue: "Tidak apa-apa. Jika tidak ada yang salah, saya harus bisa mendapatkan nilai penuh. "

Keduanya saling memandang dengan kaget.

Dulu, tim Huaxia memiliki siswa yang mendapat nilai penuh, tapi kali ini ujiannya jauh lebih sulit, terutama bagian eksperimen. Itu jelas lebih sulit dari tahun-tahun sebelumnya.

Selama pelatihan perkemahan musim panas, mereka mengira kesulitannya akan jauh lebih rendah.

Namun, Jiang Fuyue dengan tenang memberi tahu mereka bahwa mereka bisa mendapatkan nilai penuh?

Keduanya memiliki keraguan, tetapi mereka tidak segera menanyainya.

Yan Zhenfeng berpikir sejenak.
"Bagian pertama percobaan adalah pengukuran optik. Bagian ketiga adalah mengukur indeks bias piringan transparan. Bagaimana menurut Anda?"

Jiang Fuyue membuang kulit jeruk dan mengambil sepotong lagi. Dia berbicara sambil makan.

Keduanya mengangguk.

✔After Rebirth, I Am the White Moonlight of All The Big BrothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang