Bab 12 ; Black rose

430 44 2
                                    

Sorry for typo...
~Happy Reading~

























Mark tidak pernah menduga jika sikap egoisnya malah membuat dirinya kesusahan sekarang. Hutan mati itu bukan hutan biasa saja, begitu banyak misteri yang membuat dirinya seakan putus asa. Mark sedikit merenung, disisi lain dia tidak ingin hubungan saudaranya dengan Jeno memburuk. Meskipun ini terlihat seperti hukuman mati, tapi lebih baik daripada Mark harus terbuang dari Pack Corona Moon ini.

Srett...

Diusapnya lembut surai Haechan yang tengah terlelap sekarang, mata Mark sedikit menyendu.

"Maaf Haechan aku harus meninggalkan mu sebentar saja. Ku harap saat aku pulang nanti kau akan baik-baik saja."

Cup...

Dikecupnya sekilas dahi Haechan dengan lembut. Tekad Mark sudah bulat, dia harus menjalani hukumannya.

Haechan juga pasti akan mendukungnya bukan?

"Mark kau sudah siap?" Suara celetukan lelaki tampan selaku Alpha Corona Moon itu membuat Mark menolehkan kepalanya.

"Yes, Alpha."

"Tidak usah terlalu formal Mark, kau sudah ku anggap sebagai adikku juga selain Jeno. Jika memang persiapan mu sudah selesai, berangkatlah saat matahari masih bersinar Mark. Agar jalan yang nanti kau lalui masih terlihat terang." Jaehyun tersenyum sekilas, Jeno mungkin terlalu kejam dengan hukuman ini.

Tapi Jaehyun tidak bisa memprotes lebih dari ini. Karena Jeno begitu marah kemarin, dan tentu saja amarahnya agak sulit untuk diredam. Jaehyun hanya bisa berharap semoga Moon Goddess selalu melindungi Beta satu itu.

"Ya Kak Jaehyun."

"Aku sudah menyuruh beberapa anak buah ku untuk menemani mu. Dan aku tidak menerima penolakan, mungkin mereka akan sedikit membantu mu nanti."

"Maaf, aku akan menerimanya kali ini." Mark masih bersyukur Jaehyun bersedia memberikan bantuan, karena jujur saja hutan mati itu ibarat hukuman mati.

Bisa saja kan Mark menjadi gila bila pergi kesana sendirian?

Bisa juga Mark lupa jalan pulang jika dia tidak memiliki pemandu.

"Bagus, hanya dua orang yang ikut dengan mu. Dan mereka sedikit khusus, ku harap kau pulang dengan selamat Beta Mark Lee."

"Terimakasih Alpha Jung Jaehyun. Aku titip Haechan."

"Tentu saja percayakan Haechan kepada ku dan Taeyong."

Mark berjalan dengan segala keperluannya, matanya memicing kala melihat dua pemuda yang tengah menunggunya di depan kereta kuda dengan diam. Mungkin itu adalah orang suruhan yang Jaehyun maksudkan padanya. Di lihat dari perawakan mereka, sepertinya mereka masih seumuran dengan Jeno ataupun Jisung.

Tap...

Tap...

Tap...

Mark berjalan mendekati mereka dengan tegas, semoga saja mereka memang membantunya nanti.


















----o0o----






















"Ah kau akhirnya tiba Beta Mark Lee." Seorang pemuda dengan surai blonde menyapa Mark dengan lembut.

Wajah tampan dan juga kulit cerah itu membuat Mark mengerjapkan matanya pelan. Peri? Jika memang mereka kaum peri itu akan mempermudah perjalanan Mark kali ini.

Half of You - NorenminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang