chapter 16

189 11 1
                                    

Masih ingat dengan Alvin? Atau Abang Wawan Abang nya akila? ,Ini diaaa setelah kehilang akila

Hidup nya merasa kesepian ,ia mempunyai rumah akan tetapi rumah itu sudah tidak ada bernyawa lagii

Tidak ada lagi ,yang ribut setiap hari di rumah ini ,tidak ada lagi akila yang konser nya membahana diseluruh ruangan ,ruang makan hanya dipenuhi dengan dia dan pembantu nya saja agar dia tida kesepian itu

Hidup Alvin seakan akan memang sudah kosong ,ia pulang larut malam ,kadang dia juga ke bar hanya untuk minum minum

Semuanya berubah ,semuanya sudah matiii bagi Alvin..

"La kenapa Lala ninggalin Abang sendirian disini.." ucap Alvin dengan memandang ke arah satu bingkai yang terdapat wanita cantik yaitu adek nya akila

"Udah tahu mama sama papah ninggalin kita ,Lo juga harus ikut pergi? Tega banget Lo sama Abang Lo sendiri.."

"Gue disini kesepian kagak ada Lo la ,balik la balikkk gue kangen sama Lo akilaaa" ucap alvin sambil memohon ,setetes air mata jatuh di pipi nyaa ,wajah nya yang sudah tidak dirawatt penuh dengan jenggot kumiss ,dan rambut yang sedikit panjang

"Gue mohon balik laaa.."

Pyiarrrrrr (anggap aja suara barang jatuh)

Alvin langsung melihat ke arah barang yang terjatuhh

Ia merasakan hawa tidak enakk ,melihat tidak ada siapa siapa disanaa

Tiba tiba angin bertiup kencang sampai mengakibatkan , korden  jendela terbangg tapi kagak melayang Yee

Lampu tiba tiba mati lalu menyala ,mati lalu menyala terus sepert itu

"Apa apaan iniii ,pergiii kaliannn!!!" Usir Alvin

Tapi nihil semuanyaaa Masi sama tidak ada berubah

Tiba tiba muncul sebuah tanduk warna merah ,mata yang merah seperti darah lalu senyum memperlihatkan gigi taring nya sampai darah itu menetes di lantaii

"Kau mati lah kauu!!!" Ucap sosok bertanduk ituu

"Pergiii!" Usir Alvin ,keringat dingin sudah membasahi seluruh tubuh nya

"Sudah ku katakan kau mati saja ,sekarang tinggal kau kan yang sendirian? Kau tidak pantas lagi hidup bahkan keluarga mu tidak pantas ada diduniaa ini!!" Ucap sosok bertanduk itu

"Iya..benar juga.. buat apa aku hidup jika mereka juga sudah tiada.."tidak menyangka kata kata itu keluar dari mulutt Alvin..

"Bagus lahhh ,aku akan membantu melenyapkan dirimu" ucap sosok tanduk itu sambil menyeringai

Dilain sisi ada Raka yang terus membuka pintu itu atau bahkan memaksa dirinya masuk ke rumah itu akan tetapi rasanya seperti keras tidak bisa dibukaa

"Gilaaa gimana ,ni ada seseorang lempar santet ke rumah ini sampai bertahun tahunn rumah ini dijaga ketat sama makhluk gila" ucap Raka

"Gue harus minta bantuan ke manusia aja deh"

"Eh gila gak nyangka gue udah jadi setan mana setan gentayangan lagi:(" ucap Raka dengan lesu

Raka bisa melihat ada seorang wanita memake kemeja blue sedangg melihat lihat mobil sepertinya mobilnya rusak

Terlintas ada ide yang bisa membantu  membuka rumah ini

Raka langsung menyenggol pot tanaman yang sudah matii

Planggg

Wanita itu langsung melihat dan seperti nya wanita itu tipe kepoan banget orang nya lihat sekarang wanita ini sudah berdiri di depan pintu rumah

Akila not AkiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang