Chapter 17

222 12 2
                                    

Woke BRO YE

Kiw kiw cogan 😍🫶🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kiw kiw cogan 😍🫶🏻

Disini lah mereka berada sekarang di mana hayukk? Dimana? Dikamar? Atau kamar mandi? Atau didapur? Jawabannya salah mereka ini lagi di pom bensin

"Lo kenapa kagak kemarin aja isi bensin anj lah" kesal Akira pada Nathan

"Ya mana gue tahu pada ni bensin mau habis"

"Yekan tinggal diliatt anjjj ,buta mata Lo hah?! Punya motor keren tapi kok isi bensin sering lupa aneh Lo" marah Akira

"Iya iyaa" Nathan melihat ke mbaak pom bensin itu

"Ni duit nya"

"Iyaa mas makasih ya ,kalo mau habiss bensin nya ,segera isi pom bensin disini ya mas" ucap mba itu

"Toh gak malu apa di ingetin mbak nya"

"Dah ayok berangkat gue malas denger suara keroncongan Lo"

"Dasarrr kampret!" Lalu Akira menaiki motor Nathan dan setelah itu  merekaa pergi ke rumah Alva

😲😲😲😲

"Lamaa!" Ketus Alva ,lalu langsung masuk ke mobil nya

"Salahin ketua Lo!" Ucap Akira

"Diam Lo"

"Nyenyenye"

Lalu Nathan masuk duluan ke mobil duduk berdampingan dengan Alva sedangkan Akira duduk dibelakang

"Temen temen yang lain gak ada yang Tahu kan?" Tanya Nathan

"Iya"

"Yaudah gass Lo tahu kan tempat nya?" Tanya Akira

"Hm"

Dalam perjalanan mereka bertiga hanya diam sambil memandang jendela kecuali si Alva yang sudah menyetir

"Woi anjai" ucap Raka disamping Akira

Akira mengabaikan suara lewat itu

"CK gue diacuhin" Raka langsung menghilang

Lama diperjalanan sampai membuat Akira mengantuk ,terlebih jalan yang sunyi ini

Tanpa lama lama ,akira tertidurrr di motor Alva

Waktu yang terus berjalan tak terasa waktu sudah menunjukan tengah hari

"Lo tahu asal usul ni gunung than?"

"Udah gue cari cari di sosmed si katanya, orang banyak bundir disini sama tempat pembuangan mayat mayat saking bau busuk banget katanya"

Akila not AkiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang