Chapter 18

117 9 1
                                    

Aduh kalian ini aku jadi semangattt kalian komen nungguin chapter selanjutnya😭😭😭biasa author nya baperan ini kalau disemangatin atau suka sama cerita akuu🤗,makasih ya udah baca sama setia sama Akira yang cantek dan Nurul yang random nya kebangetan

Happy reading☺️

"Huekkk"

"Jangan disini muntah nya jir" ucap Nathan melihat Alvarez seakan ingin mengeluarkan isi perut nya

"Gara gara masuk nya tadi ,tubuh gue rasa mau muntah"

"CK diam bisa gak si?!" Kesal Akira

Lalu Akira melihat tanda papan di dinding atas bertulisan LABORATORIUM dan di bawah kata kata itu ada tanda ⚠️tidak boleh masuk sembarangan orang!!

"Jadi ini laboratorium? Kok ngeri ya" ucap Nathan

Melihat lihat ruangan itu sambil berjalan ,untuk mencari sesuatu

"Gue merinding banget..leher gue dingin.." bisik Alvarez

Ada banyak ruangan laboratorium jadi gitu ya heheheh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada banyak ruangan laboratorium jadi gitu ya heheheh

"Gue heran bangunan kaya gini Masi bagus lampunya?gak masuk akal Masi bertahan sampe sekarang sedangkan ni bangunan dibuat zamannya udah mulai tahun 2002 "

"Ada orang yang merawat bangunannya,tapi bukan orang biasa" Alvarez langsung melirik ke arah Nathan

"Dah asal kita gak ikut campur aja" balas Akira

"Ayok kita masuk kesana"

Mereka membuka pintu ruangan itu bisa dilihat ada peralatan ekspremen dan terdapat satu botol bercahaya disana

"Itu apaa?" Tanya Akira

"Virus?" Jawab Nathan heran seperti nya itu lintah bergerak gerak didalam botol itu

Alva mengambil botol itu dia melihat dengan dekat

"Hati hatii Al"

Alva bisa melihat secara dekat ,lintah itu bergerak gerak secara lambat lalu melihat ke arah wajah alva ,tiba tiba berubah menjadi buasss lintah itu bergerak cepat dan tiba tiba timbul taring banyak dimulut lintah itu ,dia ingin menyerang Alva tapi tidak bisa dikarenakan dihalangi kaca

"Kembalikan ketempat nya lagi all!"

Lintah itu mengamuk minta dikeluarkan dari botol itu

Mereka bertiga berjalan mundur dan keluar lari dari ruangan itu

Tiba tiba suara sirine berbunyi dan lampu berubah menjadi merah

Tiba tiba suara sirine berbunyi dan lampu berubah menjadi merah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 18 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Akila not AkiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang