Kisah Yang Tersisa Dengan Begitu Dingin

111 12 2
                                    

Beberapa hari berlalu...

Jihan terus mengurung diri dikamarnya, bahkan Alex datang pun dia tidak pernah mau menemuinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jihan terus mengurung diri dikamarnya, bahkan Alex datang pun dia tidak pernah mau menemuinya. Di ruangan gelap itu hatinya hancur, hidupnya sudah hilang arah. Dia seperti tidak punya semangat lagi untuk menjalani hidupnya.

Hari itu Alex kembali datang kerumahnya. Dia sudah berada didepan pintu kamarnya.

"Jihan ini aku Alex, tolong sekali ini saja temui aku."

"..." Tidak ada jawaban apapun dari Jihan.

Wajah Alex dipenuhi ke khawatiran, dia tau semua yang terjadi, karena dia mendapat semua ingatan Selena. Akhirnya dia mengetahui kejadian di masa lalu itu hanya kesalahpahaman, dan dia sangat merasa bersalah karena sudah menyalahkan Selena.

Alex terus menunggu didepan pintu kamarnya. Hari semakin gelap, malam itu akhirnya Jihan keluar dengan wajahnya yang terlihat pucat.

Alex langsung saja berdiri.

"Jihannn!."

Jihan tidak mempedulikan Alex. Dia pergi meninggalkannya. Tapi Alex mengikutinya.

Jihan pergi ke bar, dia memesan banyak minuman memabukkan.

Di tidak berhenti meminumnya, Alex yang berada disampingnya menghentikan tangannya yang memegang minuman itu.

"Stopp Jihan. Kamu sudah minum terlalu banyak."

Jihan menoleh kearahnya.

"Apa yang kamu lakukan?."

"Aku tau saat ini kamu pasti sangat terluka, aku mengerti perasaanmu."

"Apa yang harus aku lakukan sekarang? Selena sudah benar-benar pergi. KENAPA... kenapa Viola tega melakukan itu, andai Viola tidak menabrakmu, saat ini Selena pasti masih berada ditubuhmu."

Suaranya yang bergetar menggambarkan betapa terlukanya dirinya.

Jadi orang yang sudah menabrak Alex adalah Viola, Viola melakukan itu karena obsesinya. Setidaknya bagi dirinya, jika dia tidak bisa memiliki Alex maka orang lain pun tidak ada yang boleh memilikinya. Tapi Viola sudah mendekam dipenjara, dia pantas mendapatkan itu karena dia harus membayar atas kejahatan yang sudah dia lakukan.

Alex kemudian memeluk Jihan. Jihan terus menangis, dia tidak bisa menghentikan air matanya.
________________________

1 Bulan Kemudian....

Bagaimanapun hidup harus terus berjalan, Jihan sudah kembali bekerja. Dia meneruskan perusahaan milik Selena karena disurat wasiat dia menuliskan Jihan sebagai penerusnya, dan Alex juga bekerja disana.

Jihan menjalani hidupnya dengan perasaan hampa, dia hidup hanya sebatas hidup, karena tidak ada apapun yang spesial dari hidupnya. Kepergian Selena merenggut semua perasaanya.

SELENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang