"Mih ini beneran sekolah baru aku?" Tanya seorang remaja lelaki memakai seragam putih abu-abu.
"Iya dong bagus kan?" Tanya balik seorang wanita di sampingnya, yang sudah pasti adalah mami dari lelaki tersebut.
"Iya mih bagus kok, cuman haruskah sebelahnya kuburan?!" Sedikit shock sambil melihat ke arah samping sekolahan yang kelak akan menjadi sekolahnya itu.
"ya gapapa lah cuman ini sekolah yang ga terlalu jauh dari rumah, asal kamu jangan sering-sering bengong aja, hehe" Kekehan terdengar saat wanita itu berbicara.
Alvin, lelaki yang sedari tadi bergidik ngeri sembari melihat kearah kuburan di samping nya.
"Udah sana masuk" Kata sang mami sembari mendorong anaknya memasuki gerbang sekolah.
"Nanti di dalem cari aja ruang kepsek ya, Mami pulang dulu, jangan nakal alvin!" Kata sang Mami, kata terakhirnya membuat Alvin ngeri pasalnya Mami bicara begitu sambil menunjukan ekspresi yang sangat menakutkan lalu kembali tersenyum seperti semula, sangat seram bagi Alvin.
Sang Mami perlahan menghilang bersama dengan mobil hitam yang sangat berkilau itu, Alvin berbalik menatap ke arah sekolah ia menghembuskan nafasnya berat.
"Oke, sekolah baru... drama baru" Katanya sambil mengepalkan tangan dan segera pergi menuju ruang kepsek.
**
To be continued
segitu dulu buat chapter permulaan.
bila ada kekurangan atau typo beri tau saya di komentar, terimakasih☺️☺️☺️
KAMU SEDANG MEMBACA
Alvira ||Yangrinz
Teen Fiction"Dalam hidup, setidaknya kamu akan bertemu 1 atau 2 orang yang seperti senja. Indah, tak tergapai lalu hilang." Itulah yang di rasakan Vira saat bertemu Alvin, merasa semua yang berada di dalam diri Alvin spesial, indah, hangat, dan menyenangkan Tap...
