"Tidak berguna... Aku tidak bisa melacak keberadaan mystogan." Ucap Cana sambil melempar kartunya diudara.
"Ternyata begitu, sayang sekali." Ucap Mira menatap ke Cana.
"Jika tujuan mereka adalah Lucy, mereka pasti akan menyerang lagi. Sudah banyak yang luka-luka... Ini buruk." Ucap Cana sambil meminum minuman kerasnya lagi.
"Master juga terluka. Dan kita juga tidak tahu dimana mystogan berada. Hanya kau yang bisa kami andalkan, Laxus." Harap Mira sambil terus memanggil Laxus di bola ajaib.
"Haa?!" Ucap seseorang dengan nada berat di bola.
"Tolong, kembali. Fairy Tail dalam bahaya." Pinta Mirajane.
"Tua Bangka itu pantas mendapatkannya! HAHAHA!" Ketawa Laxus sebelum mukanya terlihat kesal lagi.
"Itu bukan urusanku. Tangani saja sendiri." Hanyalah ucapan Laxus.
"Laxus... Kenapa, kau..-" namun ucapan Cana terpotong oleh Laxus.
"Soalnya... Si tua itu yang memulai perangnya. Kenapa aku yang harus membereskannya?" Tanya Laxus.
"Target mereka adalah Lucy... Salah satu dari kita." Jelas Mira.
"Hah? Siapa itu? Ahh. Aku ingat, dia yang membuat (Nama) menangis. Dan karena itu juga aku tidak sudi membantu mereka." Jelas Laxus dingin dari bola itu.
"Teganya kau! Kau pasti tidak akan begini kalau itu (Nama) yang diincar." Pekik Cana tidak suka.
"Tentu saja! Karena semua orang yang mengincar (Nama) sudah ke hancurkan secara pribadi." Ujar Laxus tersenyum miring.
"Kalau kau ingin aku membantu dia, dia harus menjadi cewekku. Ah- tidak usah, aku sudah berpikiran seseorang." Gumam Laxus.
"Ditambah. Karena dirimu hubunganku dan seseorang rusak, Mirajane." Ucap Laxus dingin menekankan suaranya dibagian 'Rusak' membuat Mira sedikit tersentak.
"Dan juga, itu caramu meminta bantuan? Dan beritahu juga si tua itu agar cepat pensiun jadi aku bisa menggantikan posisinya sebagai master. Hahaha!" Ketawa Laxus sebelum dihancurkan Mira yang sudah menangis.
"Sulit dipercaya... Apa dia anggota dari Fairy Tail? Yang hanya dia pedulikan hanya (Nama), (Nama), dan (Nama)!!!" Teriaknya kesal.
"Kalau begini, aku akan ikut bertarung." Ucap Mira membalikkan badannya.
"Apa yang kau katakan?!" Pekik Cana.
"Lucy akan ditangkap, padahal aku ada disana." Kesal Mira kepada dirinya sendiri.
"Jangan. Semua orang akan mengikuti caramu." Ucap Cana menaruh tangannya di pundak Mira.
.
.
.
.
.
.Sementara itu, (Nama) hanya melihati kedua tangannya yang cedera.
'Bagaimana aku menarik panah kalau begini?' pikirnya heran sebelum ia terpikirkan sesuatu.
'ah iya-! Ada itu!' lanjut pikirnya.
Namun tiba-tiba Fairy Tail pun berguncang hebat.
"Uakh-! Ada apa ini!" Pekik (Nama) yang hampir jatuh tapi tubuhnya ditahan Natsu sehingga ia pun menabrak dada bidang Natsu.
"Daijobu?" Tanya Natsu menatap ke bawah.
"Uhm. Aku tidak apa-apa." Ucap (Nama) pelan mengusap kepalanya sedikit.
"Diluar!!!"
Lalu semuanya langsung berlari ke luar.
"Apa itu?!" Pekik Natsu shock.
KAMU SEDANG MEMBACA
Go Back? ( Black Clover x Fairy Tail )
De TodoKisah (nama) yang pergi dari Fairy Tail karena surat dari ayahnya. Apakah dia akan bahagia di Clover kingdom dan menemukan keluarga kedua? Apakah (nama) akan bertemu lagi dengan para Anggota Fairy Tail?... Kita tidak tahu '"WAHH!!! SIHIR MU KEREN SE...