Go Back? ( Black Clover x Fairy Tail )

Chapter 28

'Duar!'

Natsu pun berhasil menghancurkan Jupiter.

Sementara itu (Nama) sedang mendekat ke arah Guild phantom.

"Sokka, dia berhasil, ya?" Senyum (Nama) senang.

Lalu semakin banyak yang menyerang (Nama) pula.

"Hmp! Aku ingin menggunakan sesuatu." Ucap (Nama) menyeringai sebelum mengeluarkan sihirnya.

"Blood magic: Arrow." Rapal (Nama) dan membuat tangan seperti akan memanah.

Panahpun dengan ajaib muncul ditangan (Nama) dan saat ia tembak dan terkena salah satu shade, keluarlah sebuah tornado darah yang menyerap seluruh shade di sekitanya.

"Uah!! Inikah kekuatan darah..?" Takjub (nama) melihat kekuatannya sendiri.

"Nona, menurutku kau harus ke salah satu teman Nona karena sudah hampir saatnya." Ucap Ikki membuat (Nama) teringat.

Flashback...

"(Nama)." Panggil Gray kepada (Nama).

"Hm? Nani??" Tanggap (nama) menoleh ke arahnya.

"Jika phantom menyerang kita, kau harus menemuiku dulu sebelum menemui si otak api." Ucap Gray kepada (Nama).

"Hee-? Nande?" Bingung (Nama).

"Entahlah. Aku punya firasat buruk jika aku sendirian." Ucap Gray kepada (Nama) membuatnya mengangguk.

"Oke!"

Flashback End..

(Nama) saat ini sudah masuk ke dalam guild phantom sambil berlari.

"Hey!! Kenapa kau disini?!" Pekik salah satu anggota guild Phantom yang akan menyerang (Nama)

"Stuck!" Rapalnya membuat (Nama) terperangkap didalam tanah yang hanya membuat kepalanya saja yang terlihat.

"Keh, sekarang kau tidak bisa kemana-mana atau mungkin bisa menjadi mainanku" seringainya.

Mendengar itu (Nama) sedang cepat merapalkan mantra

"Blood magic: Tornado." Ucapnya kecil lalu keluarlah tornado darah dari bawah (Nama) sehingga tanah yang memerangkap (Nama) pun hancur.

"Blood magic: Arrow." Rapal (Nama) lagi yang telah bebas menembak pria itu dengan panah darahnya.

"Tidak berkelas." Ucapnya jijik melihat pria yang sudah pingsan tersebut lalu pergi mencari gray.

***

"Gray!!" Pekiknya memanggil Gray namun yang menjawab hanya keheningan.

(nama) lalu hanya menarik nafas panjang dan..

"GRAY!!" Teriaknya kencang.

"Huh? Are-? (N-Nama)?!" Kejut gray melihat (Nama) yang berlari ke arahnya.

Dan tanpa aba-aba, (Nama) langsung memeluk gray tanpa sadar telah membuat pihak lain merona malu.

"C-Chotto- kenapa kau disini?" Tanya Gray menunduk ke arah (Nama).

"Bukankah kau yang bilang kalau phantom Bergerak aku harus menemuimu sebelum Natsu?" Heran (Nama) membuat mata gray membulat.

'kau mengingatnya ya?' pikir Gray tersenyum sedikit sambil menepuk pelan kepala (Nama).

"Yasudahlah, ayo kita keluar dari sini." Ucap Gray melihat-lihat sebelum ia pun memanjat jendela lalu mengulurkan tangannya kepada (Nama).

"Eh?" Bingungnya.